Ads

Sabtu, 21 Agustus 2021, Agustus 21, 2021 WIB
Last Updated 2021-08-20T17:32:00Z
Buolcovid 19KESEHATANSulawesi Tengah

Kronologi Video Viral Warga Ambil Paksa Jenazah Seorang Pelajar Dari RSUD Mokoyulri Buol



JOURNALTELEGRAF -Warganet dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan warga mengambil paksa jenazah covid 19 dari Rumah Sakit Mokoyulri Buol, Jumat malam, (20/08/2020).


Dalam video tersebut, Keluarga pasien beramai-ramai menggeruduk Rumah Sakit karena tak terima jenazah dinyatakan positif covid 19 sebelum akhirnya meninggal dunia.


Diketahui, Jenazah seorang pelajar inisial V (16) tahun tersebut dirampas dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mokoyulri Buol, untuk dibawa dengan cara di pikul berjalan kaki dari rumah sakit sampai ke jalan.W.R Supratman Padat Karya sebelum akan di bawa menggunakan mobil Avanza menuju rumah duka.



Salah seorang warga pun membeberkan, kronologi kasus tersebut. Dimana keluarga berencana mengambil paksa jenazah di tak terima atas pernyataan pihak Rumah Sakit Mokoyulri, Buol.


“ Sekitar pukul 20.00 pihak keluarga dari desa berdatangan dengan menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4 untuk mengambil paksa jenazah,” beber warga yang enggan disebutkan namanya saat di konfirmasi awak media journaltelegraf.com, Jumat (20/08/2021).


Kronologi

Sebelumnya pasien telah mengalami kecelakaan saat bekerja mengambil Kayu bakar dengan orang tuanya di hutan, pada hari Jum'at tanggal 20 Agustus 2021 sekitar pukul 13.05 WITA. Diketahui, Korban mengalami sayatan parang (luka sobek) di bagian kaki paha atas sebelah kanan.


Kemudian korban di evakuasi dari hutan menuju PKM Puskesmas Kecamatan Tiloan untuk mendapatkan perawatan, Setelah mendapatkan perawatan. Sekitar satu jam di PKM kecamatan tiloan, Korban di rujuk ke Rumah sakit Mokoyulri Buol pada hari Jum'at tanggal 20 Agustus 2021 sekitar pukul 14.15.


Sebelum korban di rujuk ke rumah sakit Mokoyulri Buol, Korban sempat di lakukan pemeriksaan Sweb antigen oleh pihak perawat yang bertugas untuk pemeriksaan covid-19, Dengan hasil reaktif (positif).


Baca Juga : 

Kronologi Kericuhan di RS Mokoyulri Buol, Keluarga Tak Terima Almarhum Dinyatakan Positif Covid-19


Selanjutnya, Korban di bawa ke rumah sakit Mokoyulri Buol langsung menuju Unit Gawat Darurat (UGD). Saat sampai di ruangan UGD korban dilarikan  keruangan covid-19 untuk mendapatkan penanganan protkes serta penanganan luka korban karna mengalami luka sobek.


Setelah sampai di ruangan isolasi covid-19 rumah sakit mokoyulri buol, kurang lebih korban mendapatkan perawatan medis sekitar 15 Menit, setelah di ruangan Korban di nyatakan meninggal dunia di ruangan covid-19 pada jum'at 20 Agustus 2021 pukul 14.30.


Saat Korban di nyatakan meninggal dunia pihak rumah sakit mengambil langkah untuk melakukan Pengananan prokes covid-19, namun pihak keluarga menolaknya sehingga mencoba membawa paksa Jenazah dari rumah sakit di saat yang bersamaan petugas menahan keluarga dan jenazah sehingga di batalkan pengambilan jenazah.


Sekitar pukul 20.00 Pihak keluarga dari desa berdatangan dengan menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4 untuk mengambil paksa jenazah.


Baca Juga :

Demi Masyarakat Sehat TNI AL - Lanal Tolitoli Kembali Tuntaskan Serbuan Vaksin Covid-19


Sekitar pukul 20.20 puluhan pihak keluarga berhasil membawa jenazah dari rumah sakit dan di bawa dengan cara di pikul berjalan kaki dari ruma sakit sampai ke jalan.W.R Supratman padat karya.


Sekitar pukul 21.15 setelah sampai di jalan wr.supratman jenazah di naikan ke dalam mobil merk Avanza milik keluarga untuk di bawa ke desanya.


Catatan

- Di duga korban telah meninggal dunia di karenakan kekurangan darah akibat dari luka sayatan di bagian kakinya.


- Saat ini rumah sakit mendapatkan penjagaan ketat dari aparat kepolisian Polres Buol.





Editor|Reporter : Legitha Aswardy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar