Ads

Minggu, 13 November 2022, November 13, 2022 WIB
Last Updated 2022-11-13T14:54:51Z
Minsel

Berbekal Semangat Dakwahnya, Kini Desa Tumpaan Semakin Dilirik



JOURNALTELEGRAF-Berbekal semangat dakwahnya, ia kini dipercayakan sebagai koordinator pembangunan Masjid Abdurahman Bin Auf Minahasa Selatan tepatnya di Desa Tumpaan Baru.

Ramah, santun, pintar dan kreatif, memiliki semangat dan banyak ilmu, tentu menjadi impian banyak orang. Ustads Iskandar Lakoro nyaris memiliki semuanya.

Titik balik yang membuat nama ustads Engko, sapaan akrabnya, menggebrak Desa Tumpaan semakin dilirik.

Di tengah keterbatasan yang ada, ustads Engko dinilai mampu menciptakan suasana kearifan lokal, antara lain mendirikan Taman Pengajian Al Quran anak anak, manejemen masjid yang sifatnya terbuka dan profesional serta pembanguan menara Masjid.

Tapi siapakah sebenarya ustads Engko? Bagaimana tiba-tiba dari seorang yang tidak pernah terdengar namanya mendadak menjadi ustads kondang di Sulawesi Utara.

Bagi sebahagian mayoritas umat muslim di Sulawesi Utara, ustads Engko tidaklah asing. Tokoh muslim Minahasa yang berpegaruh ini tidak bisa dipandang sebelah mata, ia merupakan ulama yang pengaru di Sulawesi Utara.

Lulusan pendidikan agama islam IAIN Sunan Kalijaga Yogjakarta ini,  sejak kuliah aktif sebagai aktivis dakwah di kampus. Tawaran bekerja di bawah perusahaan orang lain tak membuat ustads Engko tertarik, percaya diri dengan kemampuannya, ia justru memilih untuk mengabdikan diri di jalan agama.

Karena tahu bahwa hanya kepada dakwa dirinya dapat meneruskan risalah nabi Muhammad Sallallahualaiwassalam.

Tekad itu lalu diwujudkan dengan mengabdikan diri bagi umat muslim di Desa Tumpaan, selain urusan dakwahnya, ustad Engko masih menyempatkan diri merealisasikan Al Quran braille.

Ada yang menarik dari tekad ustad Engko mendirikan lembaga pendidikan Al Quran braille "hanya semata mata memberantaskan buta aksara baca tulis Al Quran," katanya demikian.

Peraih banyak penghargaan ini, juga mendapatkan banyak dukungan baik dari pemerintah setempat maupun tokoh tokoh berpengaruh di Sulawesi Utara.

Tak heran, ustads yang sederhana ini bayak meraih apresiasi masyarakat. Ia sendiri tidak terlalu khawatir menelurkan inovasiya, selama untuk kebaikan bersama demi kemajuan Minahasa Selatan.



Reporter / Editor:   Ewin 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar