 |
| Ketua Exco Partai Buruh Bulukumba Asdar Sakka |
JOURNALTELEGRAF-Terkait banyaknya aduan para buruh yang bekerja di perkebunan karet Bulukumba, Ketua Exco Partai Buruh Bulukumba Asdar Sakka sambangi kantor PT.Lonsum di Balombessie Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Senin (10/10/2022) siang.
Usai bertemu dengan Hotmarulitua Damanik selaku Menejer Balombessie, Asdar Sakka mengatakan bahwa, pertemuan dengan menejer selaku perwakilan pihak menejemen Lonsum pusat, dalam hal ini kata dia, Partai Buruh tidak tinggal diam melihat setiap persoalan yang terjadi pada buruh khususnya buruh di Kabupaten Bulukumba.
"Tujuan Partai Buruh datangi menejer tadi, ingin menanyakan langsung soal bonus yang sampai hari ini belum adanya kejelasan, apalagi saat ini harga harga bahan pokok naik karena BBM, mestinya pihak menejemen memikirkan kesejahteraan pekerjanya," kata Asdar Sakka kepada awak media.
Tak hanya itu, aktivis buruh ini juga menyinggung soal program CSR Lonsum yang sudah beberapa tahun tidak ada lagi perhatian ke masyarakat sekitar.
Asdar dengan tegas juga mengingatkan menejer, untuk tidak menghalang halangi pekerja dalam berserikat. Hal itu kata dia, berkaitan dengan kesejahteraan buruh.
"Kami mendorong menejer untuk mendukung kawan kawan buruh dalam berserikat, itu akan menjadikan para buruh bisa berdaulat sendiri," katanya.
Asdar menyebut, jika serikat pekerjanya bagus, ada banyak hal hal yang bisa di perjuangkan dan dibenahi bagi pekerja di PT.Lonsum.
"Sebut saja PKB, jika SPSI-nya bagus, PKB ini tidak hanya baik untuk level karyawan, demikian juga untuk level Staf Lonsumnya sendiri, pastinya dengan SPSI yang bagus, melalui SPSI aspirasi staf bisa terakomodir dan disuarakan serta di perjuangkan melalui PKB," ungkapnya.
Terkait maraknya pencurian karet di Balombessie yang diduga dilakukan oleh pihak pekerja borongan, Asdar pun mengapresiasi langkah menejer Balombessie yang sudah mengambil sikap tegas ke vendor.
"Apa yang sudah dilakukan menejer, itu sangat tepat, karena dalam hal ini, dia mengantisipasi agar tidak adanya dampak kerugian yang lebih besar bagi perusahaan. Dan hal ini mestinya tidak boleh dibiarkan, tidak boleh ada pembiaran dan harus ditindak, jika perlu beri sanksi tegas," tukasnya.
"Terakhir, melalui menejer Balombessie, kami mengajak buruh Lonsum Bulukumba untuk mendukungan terlaksananya musyawarah cabang serikat pekerja pertanian dan perkebunan SPSI," tutup Asdar.
Reporter/Editor : Ewin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar