JOURNALTELEGRAF - Dialog terbuka dan silatuhrahmi pemerintah daerah bersama masyarakat pelaku usaha UMKM dan pedagang bersama Penjabat Bupati Buol, Kamis (27/10/2022).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Forum Masyarakat Peduli Pedagang Kelurahan Buol dengan tema 'Kedudukan dan Peran Masyarakat dalam menentukan Arah Pembangunan Perekonomian Khususnya di Kabupaten Buol'.
Ketua Panitia Pelaksana, Ahmad Takuloe mengatakan, kegiatan yang sengaja dilaksanakan terbuka untuk umum dalam hal menyikapi persoalan pedagang, baik penjual ikan, sayuran dan pra pelaku UMKM lainnya.
"Kita tahu bersama pada pemerintahan sebelumnya tidak mampu memberikan kenyamanan, solusi terbaik dan bijaksana sehingga permasalahan terus terjadi tanpa ada titik temu yang berpihak pada para pedagang," jelasnya di lokasi kegiatan yang digelar di Lingkungan Bumi Nipa.
Lebih lanjut Ahmad Takuloe berharap dari hasil dialog bersama pemerintah daerah, khususnya Penjabat Bupati Buol, seluruh pedagang dapat memperoleh kesimpulan atas permasalahan mereka.
"Masyarakat, kelompok nelayan dan pelaku UMKM, penjual ikan dan sayuran yang ada di Pasar Sentral Buol dan Kampung Bugis serta sekitaran kecamatan Biau Kabupaten Buol pada umumnya dapat memperoleh kesimpulan atas permasalahan ini, keputusan strategis oleh penentu kebijakan serta instansi terkait sangat diharapkan, sehingga tercipta kemakmuran, kesejahteraan ekonomi masyarakat yang merata di Kabupaten Buol,"ungkapnya.
Penjabat Bupati Buol, Drs.Muchlis.MM dalam sambutannya mengatakan pertemuan ini adalah ketiga kalinya sejak dirinya menjadi Penjabat Bupati Buol.
Dia berharap kiranya ini menjadi pertemuan terakhir yang akan menemui kesimpulan akhir dan tidak ada lagi permasalahan terkait pedangang maupun penjual ikan dan Sayuran yang ada di emperan pasar maupun bahu jalan.
"terkait penempatan pedagang ikan dan sayuran selaku bupati, saya akan berupaya semaksimal mungkin akan memanfaatkan pasar yang sudah dibangun oleh pemerintah sebelumnya, sehingga para pelaku usaha baik penjual ikan, sayuran dan sebagainya menyatu, dapat memanfaatkan serta mengaktifkan sarana dan prasana Pasar Raya itu sendiri,agar bangunan tersebut tidak mubazir," ujarnya.
Adapun tempat yang dijadikan tempat berdagang saat ini, menurut Muchlis akan dijadikan destinasi wisata.
"Lokasi sekarang yang saudara-suudara tempati ini untuk berjualan ikan,sayuran yang ada di lingkungan Bumi Nipa kompleks jembatan ini, InsyaAllah akan kita jadikan tempat wisata Kuliner,dan dapat juga dijadikan ruang terbuka atau tempat anak-anak bermain," pungkasnya.
Hadir pada dialog terbuka kali ini, Kapolres Buol AKBP Handri Wira Suryana.S.IK, Dandim 1305 Buol- Toli-toli Para Pimpinan OPD, Mantan Bupati Buol Amran Batalipu, Camat Biau, Lurah Buol Toko Agama,Toko Pemuda serta para undangan.
Reporter : Syabru
Editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar