Ads

Jumat, 07 Oktober 2022, Oktober 07, 2022 WIB
Last Updated 2022-10-07T03:24:14Z
Nusa UtaraSangihe

Pemdes Petta Salurkan Bantuan Ternak, Kades Jalil : Upaya Pemulihan Ekonomi Warga

Kades Petta, Jalil Lintuhaseng Menyerahkan Stimulan Bantuan Ternak Kepada Warga




JOURNALTELEGRAF - Dampak dari pandemi Covid 19 terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat memang sangat terasa terlebih bagi warga di pedesaan. Sehingga terkait kondisi itu, beberapa Pemerintah Desa seperti Desa Petta, Kecamatan Tabukan Utara mengakomodir bantuan pemberdayaan terhadap ekonomi masyarakat.


Kepala Desa Petta, Jalil Lintuhaseng mengatakan bahwa ada beberapa kelompok swadaya masyarakat yang telah diberikan stimulan bantuan sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat secara bertahap.


"Jadi dari kami selaku Pemdes Petta telah mengakomodir 8 kelompok dengan stimulan bantuan berupa bibit hewan ternak seperti ayam, itik dan ikan beserta pakannya," ungkap Jalil.


Dia juga menyebutkan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari penganggaran dana desa sebesar 20 persen untuk ketahanan pangan.


"Untuk rincian bantuannya ada ayam 2000 ekor dibagi kepada 6 kelompok, itik 560 ekor dibagi kepada 2 kelompok dan ikan air tawar bobara/bawal sebanyak 2000 ekor dan dibagi kepada 2 kelompok. Sementara itu kami juga masih menunggu beberapa kelompok untuk memasukkan proposal permintaan bibit ikan nila air payau sebanyak 8000 ekor," jelas Jalil.


Dengan penyaluran stimulan bantuan ternak ini, Jalil mengingatkan kepada kelompok penerima agar bantuan tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin.


"Kita berharap dapat dipelihara dengan baik agar bisa memperoleh hasil maksimal dan bisa dijual lalu hasilnya diputar kembali untuk pengadaan bibit baru dengan usaha mandiri dari kelompok-kelompok tersebut, sehingga terjadi pemulihan ekonomi bagi warga di desa secara perlahan," ujarnya.


Pemerintah Desa Petta, Kecamatan Tabukan Utara dalam komando Kepala Desa Jalil Lintuhaseng sejak dilantik tanggal 13 Agustus 2018, selalu memperhatikan warganya melalui penyaluran stimulan bantuan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa.



Reporter/Editor : Dendy Abram

Tidak ada komentar:

Posting Komentar