Foto : sesi jumpa pers FPSL 2022 bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung serta panitia pelaksana (ist)
JOURNALTELEGRAF - Sejak pertama kali masuk dalam agenda tahunan Pemerintah Kota Bitung pada 2016 silam, Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) terus bertransformasi.
Setelah empat kali digelar, FPSL kemudian dilaksanakan dengan cara daring selama 2 tahun pasca pandemi melanda dan tahun 2022 ini adalah tahun ketujuh pelaksanaannya. FPSL Tahun 2022 diklaim sebagai yang terbesar sepanjang sejarah dengan maksud dan tujuan menciptakan pertumbuhan ekonomi.
Hal ini disampaikan Hengky Honandar selaku Ketua Umum Panitia Pelaksana FPSL 2022 saat jumpa pers sehari sebelum pembukaan, Rabu (5/10/2022).
"FPSL tahun ini sengaja kita laksanakan besar besaran dibanding sebelum sebelumnya dengan maksud dan tujuan menggerakkan ekonomi masyarakat," kata Hengky yang juga adalah Wakil Wali Kota Bitung.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri yang hadir pada jumpa pers tersebut menambahkan, efek domino dari pelaksanaan FPSL tahun 2022 sudah terasa saat ini.
Salah satunya menurut Maurits dimana panitia pelaksana untuk pertama kalinya menggunakan event organizer lokal yang diisi anak muda Kota Bitung.
"Sekarang saja efek ekonominya sudah terasa, jika dulu gunakan event organizer dari luar dan itu secara otomatis uang akan terbang dari Kota Bitung, tetapi saat ini kita gunakan anak anak Bitung yang juga punya kemampuan sama dan uangnya pasti berputar di Bitung," jelas Maurits.
Selain itu, tingkat hunian hotel dan penginapan sehari jelang pelaksanaan FPSL sudah penuh dibooking oleh tamu dari luar.
"Informasi terakhir saja, semua hotel dan penginapan sudah full booked, bahkan banyak yang tinggal di rumah penduduk dan juga ada yang kita persilakan tinggal di rumah dinas walikota maupun wakil walikota. Ini pertanda positif akan ada pergerakan ekonomi, belum lagi selama pelaksanaan nanti akan ada ratusan UMKM yang resmi di dalam lokasi FPSL dan ratusan lainnya yang ada di sekitar area pelaksanaan FPSL yang pasti disana akan terjadi transaksi ekonomi," pungkasnya.
Sebagai informasi, FPSL tahun 2022 akan dilaksanakan dari tanggal 6-10 Oktober dengan mengahadirkan beragam sub ivent, diantaranya Underwater Photography, Parade Perahu Mural (Sailing Pass), Fishing Tournament, Bakar Ikan Cakalang (Grill Skipjack fish), Potong Ikan Tuna, Tarian Kolosal, Artist Performance (Jamrud, Loela Drakel, Dirly Idol, Fanny Sumapode dan masih banyak lagi hiburan menarik lainnya.
Reporter/Editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar