 |
| Kadis Pertanian Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Godfried Pella |
JOURNALTELEGRAF - Dinas Pertanian Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe menjadi salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kecipratan pembangunan dari Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Tercatat, sekiranya ada 11 Desa dan 2 Kelurahan yang mendapatkan pembangunan jalan produksi pertanian yang representatif.
Untuk pekerjaan pembangunannya sendiri sedang dikerjakan; Dan ditargetkan akan tuntas sesuai waktu kontrak yaitu bulan Mei 2022. Hal ini dituturkan langsung oleh Kepala Dinas Pertanian (Distan) Daerah Sangihe Golfried Pella.
"Saya optimis, 13 Japro sumber dana PEN akan tuntas sesuai dengan kontrak kerja, sehingga petani tak lama lagi dapat merasakan manfaat japro tersebut," ujarnya.
Pella juga menyebutkan bahwa Jalan produksi dari dana PEN ini lebih representatif karena paket pekerjaan yang pertama kali memiliki panjang lebih dari 1 kilometer; Sebab biasanya hanya berkisar pada 700 meter.
Dengan begitu, jalan produksi ini tidak hanya membantu petani mengangkut hasil panen, namun turut berfungsi menjadi jalan alternatif bagi warga yang hendak menikmati hawa kebun maupun ingin menyaksikan pemandangan dari perbukitan.
"Untuk jalan produksi ini bisa dilalui kendaraan roda empat, jadi selain petani akan nyaman mengangkut hasil pertanian, juga terbuka bagi warga lainnya yang ingin melihat suasana kebun maupun ingin menyaksikan pemandangan perbukitan, tapi tentunya jangan mengganggu aktifitas petani," ungkap Pella.
Beberapa Desa/Kelurahan yang kecipratan proyek pekerjaan pembangunan jalan produksi ini antara lain ; Desa Bahu, Kalasuge, Desa Kalekube, Desa Mala, Desa Dagho, Desa Bebu, Desa Kendahe I, Desa Tariang Lama, Desa Bira, Desa Kulur I, Desa Pindang serta Kelurahan Pananekeng dan Kelurahan Mahena.
Reporter/Editor : Dendy Abram
Tidak ada komentar:
Posting Komentar