JOURNALTELEGRAF- Terpilihnya Kyai Haji Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada muktamar Lampung beberapa waktu lalu, mendapat respons positif dari berbagai kalangan.
Kyai yang akrab disapa Gus Yahya itu dinilai menjadi semangat baru bagi kemajuan dan perkembangan organisasi Islam terbesar di dunia.
Sesuai tujuan didirikan PBNU untuk mewujudkan tatanan masyarakat yang moderat dan berkeadilan demi kemaslahatan, kesejahteraan ummat Islam, negara, serta terciptanya rahmat atau cinta kasih bagi semesta.
Pasca-terpilihnya Gus Yahya sebagai Ketua Umum (Ketum) PBNU, Kyai yang juga merupakan kakak kandung dari Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas ini memiliki visi; 'Menghidupkan Gus Dur'. Bukan menghidupkan dalam arti secara harfiah, namun Gus Yahya bertekad menghidupkan kembali semangat dan pemikiran-pemikiran mendiang KH. Abdulrahman Wahid atau Gus Dur; antara lain adalah semangat pluralisme, pembela kaum minoritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi.
Mantan Presiden Republik Indonesia ke-4 itu sendiri dikenal di dunia sebagai Bapak Demokrasi, Perdamaian, Toleransi dan Pluralisme.
Sejalan dengan visi Ketum PBNU tersebut, Barikade 98 Sulawesi Utara (Sulut) pun menyambut baik dan penuh syukur atas terpilihnya Gus Yahya yang akan menakhodai PBNU lima tahun ke depan.
"Pertama-tama kami (Barikade '98 Sulut), mengucapkan selamat atas terpilihnya Gus Yahya sebagai Ketum PBNU untuk masa khidmat 2021 - 2026. Kami sangat bersyukur dan menyambut baik visi Gus Yahya yang akan menghidupkan kembali visi Gus Dur, utamanya yang menyangkut soal pluralisme," ungkap Christian Nelson Pangkey, Wakil Ketua I, DPD Barikade '98 Sulut.
"Kami berharap, semoga visi Gus Yahya ini segera diimplementasikan hingga ke daerah-daerah, utamanya di Sulawesi Utara yang dikenal sebagai daerah yang majemuk dan menjunjung tinggi toleransi sehingga disebut sebagai daerah kerukunan. Kami harapkan, dengan kepemimpinan Gus Yahya, NU akan menjadi garda terdepan dan menjadi motor untuk menjaga peradaban dan kerukunan bangsa," lanjut Sonny Pangkey sapaan karib mantan aktivis '98 ini.
Sebagai organisasi yang bertekad mengawal demokrasi dan menjaga keutuhan NKRI, Barikade 98 Sulut menurut Sonny Pangkey siap untuk bersinergi dan bersama-sama NU untuk mewujudkan visi atau menghidupkan kembali semangat dan cita-cita mendiang Gus Dur.
"Apa yang menjadi visi Gus Yahya sejalan dan selaras dengan visi yang dimiliki Barikade 98 dan kami pengurus Barikade 98 Sulut, siap untuk mengawal dan turut bersama-sama dengan NU untuk mewujudkan visi itu," pungkas Christian Nelson Pangkey.
Editor : Arhamdila
Tidak ada komentar:
Posting Komentar