 |
| Apel Gelar Pasukan Antisipasi seruan aksi mogok massal nasional, Pemkot Bitung bersama unsur Forkopimda. Selasa 06 Oktober 2020. (Foto: Istimewa) |
Diketahui kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi terkait dengan konferensi Pekerja Buruh, yang dilaksanakan di ruas Jl. Sam Ratulangi Depan Kantor Walikota Bitung. Selasa (06/10/2020).
Hal tersebut dilaksanakan untuk mempersiapkan jajaran Forkopimda di Kota Bitung, dalam mengambil langkah antisipasi dan pencegahan terjadi aksi unjuk rasa dengan mengabaikan protokol kesehatan.
Pejabat Sementara (Pjs) Walikota Bitung, Drs Edison Humiang MSi, dalam sambutannya menyampaikan, dalam situasi pandemi covid-19, saat ini sangat Negara Indonesia, diperhadapkan dengan berbagai persoalan yang kirannya apabila tidak diantisipasi secara dini, akan menggarah pada tindak kekerasan yang diakibatkan persoalan ekonomi.
“Selain dari pandemi covid-19, Negara kita diperhadapkan dengan persoalan ekonomi, sosial, budaya dan politik. Dalam hal ini adalah ketenagakerjaan yang saat ini sesuai dengan data statistik di Indonesia, sekitar 1.085.284 tenaga kerja informal yang dirumahkan dan ssbanyak 380.2021 tenaga kerja yang sudah di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja),” terangnya
Lanjutnya, angka pengangguran saat ini, meningkat 3 hingga 5 %, terutama dalam sektor pariwisata, perdagangan, manufaktur dam pertanian.
“Oleh karna hal tersebut, Pemerintah Kota Bitung, bersama dengan Forkopimda, bersinergi dalam menangkal berbagai dampak yang akan terjadi terkait dengan situasi saat ini terkait dengan situasi ekonomi dan krisis ketenagakerjaan dilintas sektoral,” terangnya.
Hadir dalam pelaksanaan Apel Gelar Pasukan yakni; Kapolres Bitung AKBP. F.X. Winardi Prabowo, SIK, Danyon Marhanlan VIII Bitung Letkol Mar. Auliadi Santoso,M. Tr. Hanla, M.M, mewakili Dandim 1310 Bitung Kasdim Mayor Inf. Vino Ulibala, PJU Polres Bitung, para Kasat, Kapolsek di jajaran Polres Bitung, Kasat Pol. PP. Pemkot Bitung Hery Benyamin dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkot Bitung Wenaas CH. Luntungan, SH, MM.
Reporter / Editor : Alfonds Wodi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar