Ads

Selasa, 09 Juni 2020, Juni 09, 2020 WIB
Last Updated 2020-06-09T05:09:27Z
EKONOMI & BISNISkota bitungsteven oley

"Tukang Pangkas Epen" Bertahan di Tengah Covid-19

JOURNALTELEGRAF – Hampir semua kalangan masyarakat merasakan dampak dari pandemi covid-19, tak terkecuali yang dialami oleh para pebisnis kreatif seperti usaha pangkas rambut/barbershop.

Foto : (istimewa) Steven Oley

Diakhir tahun 2017, bisnis kreatif pangkas rambut/barbershop milik Steven Oley dimulai. Banyak kisah suka duka dalam menjalankan usahanya. 

Dengan mengusung nama "Tukang Pangkas Epen", sesuai nama panggilan Steven Oley, bisnis kreatif ini terus berjalan meski kini sedang oleng.

“Banyak cerita yang tak bisa disimpulkan dalam pena, untung rugi bahkan sampai pahitnya hampir sebulan hanya ada 2 sampai 5 pelanggan,” ungkap Epen sapaannya saat berbincang dengan awak media ini, Selasa (9/6/2020).

Epen makin merasakan beratnya menjadi seorang pengusaha di tengah dampak dari pandemi covid-19.

“Biasanya sebelum adanya wabah virus corona (covid-19), pendapatan saya rata Rp. 400.000 sampai Rp. 500.000 per harinya, namun saat ini hanya bisa dapat Rp. 150.000 dan untung-untungan bisa dapat Rp. 200.000 per harinya," ungkapnya.

Dengan senyuman khas serta keramahtamahan bapak dari dua putra dan satu putri ini mengatakan, dengan santai  tetap optimis dan akan bersama-sama warga Kota Bitung perangi pandemi covid-19.

“Tetap menggunakan protap covid-19, pasti kita dapat melalui wabah virus corona (covid-19) ini,” Lanjutnya.

Dipenghujung perbincangan, Epen sempat mempromosikan usahanya.

" Buat warga Kota Bitung, khususnya yang ada di sekitar Girian dan mau pangkas rambut, silakan ke tempat kami berlokasi di Kelurahan Girian Atas Kecamatan Girian Kompleks Terminal Batuputih tepatnya samping rumah kreatif Rex Collection Girian Kota Bitung," pungkasnya.


Reporter  : Alfonds Wodi
Editor : Richardo Pangalerang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar