Foto: Istimewa |
JOURNALTELEGRAF -
Anggota Koramil 1301-04/Manganitu bersama masyarakat bergotong royong
membersihkan material tanah longsor akibat curah hujan yang cukup tinggi, di
Kampung Belengan Kecamatan Manganitu, Sabtu (30/05/2020).
Tingginya curah hujan yang mengguyur Wilayah Kabupaten
Kepulauan Sangihe dalam beberapa hari terakhir, membawa dampak tanah longsor di
Kampung Belengan Kecamatan Manganitu, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban
jiwa, namun material tanah menutupi jalan utama yang menghubungkan kecamatan
tamako, personil Babinsa Koramil 1301-04/Manganitu bersama warga setempat
bergotong royong membersihkan material tanah yang menutupi jalan utama
tersebut.
“Kejadian tersebut terjadi sore kemarin, karena dalam
beberapa hari terakhir curah hujan cukup tinggi, daerah Kampung Belengan memang
masih rawan longsor. Setelah kejadian banjir bandang dan tanah longsor awal
januari lalu, ada beberapa titik yang mengalami retakan tanah, sehinga rawan
terjadi longsor bila hujan tiba," jelas Plh Danramil 1301-04/Manganitu,
Pelda Hendrik Makahanap.
Hingga Sbtu kemarin TNI bersama Warga masih membersihkan
material tanah longsor karena sangat mengganggu jalur lalu lintas dan para
penguna jalan.
"Dari kemarin hingga hari ini, kita bersama warga
membersihkan material tanah dampak dari longsoran tanah, karena menutupi jalan
utama dan mengganggu lalu lintas dan pengguna jalan, karena jalan menjadi licin
dan rawan kecelakaan, sekarang lalu lintas sudah kembali normal. Dalam kejadian
tersebut tidak ada korban jiwa," pungkasnya.
Reporter/Editor: Igel Gahagho
Tidak ada komentar:
Posting Komentar