JOURNALTELEGRAF - Sehari sebelum hasil rapat koordinasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tolitoli untuk kembali beraktivitas normal di daerah itu dilaksanakan. Informasi berapa besar anggaran yang digunakan oleh Gugus Tugas Covid-19 dipertanyakan.
Mohammad Randy Saputra salah satu yang mempertanyakan besaran anggaran itu. Padahal, politisi PPP ini notabene adalah Ketua DPRD Kabupaten Tolitoli dan juga dipastikan melekat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Tolitoli.
Menurut Randy, sejak awal pihak DPRD Kabupaten Tolitoli sudah mempertanyakan besaran anggaran yang di realokasikan dan direfocusing untuk penanganan covid-19 dan tidak pernah digubris oleh pihak Gugus Tugas Covid-19 yang di ketuai oleh Bupati Tolitoli, Mohammad Saleh Bantilan.
"Kami belum terima rincian yang sudah lama kami minta dan tidak pernah diberikan. Bahkan dua kali diundang DPRD, satgas tidak hadir," jelasnya kepada media ini, Kamis (28/5/2020).
Politisi peraih suara terbanyak pada Pileg 2019 silam ini juga menambahkan, hingga, Rabu (27/5/2020) malam saat rakor bersama Gugus Tugas Covid-19, dirinya masih sempat mempertanyakan anggaran tersebut.
"Kemarin saat rakor saya bertanya kepada Sekretaris BPBD dan dijawab bahwa anggarannya sudah habis. Saya tidak tahu berapa anggaran yang habis itu," jelasnya.
Lanjutnya, secara tertulis rincian anggaran yang diketahui olehnya adalah sebesar 5,5 miliar rupiah.
"Yang jelas secara tertulis rincian kasar cuma 5,5 Miliar. Waktu itu saya diberikan saat rapat di aula," katanya.
Reporter/Editor : Arham Licin
Foto : (istimewa) Moh. Randy Saputra, Ketua DPRD Tolitoli |
Mohammad Randy Saputra salah satu yang mempertanyakan besaran anggaran itu. Padahal, politisi PPP ini notabene adalah Ketua DPRD Kabupaten Tolitoli dan juga dipastikan melekat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Tolitoli.
Menurut Randy, sejak awal pihak DPRD Kabupaten Tolitoli sudah mempertanyakan besaran anggaran yang di realokasikan dan direfocusing untuk penanganan covid-19 dan tidak pernah digubris oleh pihak Gugus Tugas Covid-19 yang di ketuai oleh Bupati Tolitoli, Mohammad Saleh Bantilan.
"Kami belum terima rincian yang sudah lama kami minta dan tidak pernah diberikan. Bahkan dua kali diundang DPRD, satgas tidak hadir," jelasnya kepada media ini, Kamis (28/5/2020).
Politisi peraih suara terbanyak pada Pileg 2019 silam ini juga menambahkan, hingga, Rabu (27/5/2020) malam saat rakor bersama Gugus Tugas Covid-19, dirinya masih sempat mempertanyakan anggaran tersebut.
"Kemarin saat rakor saya bertanya kepada Sekretaris BPBD dan dijawab bahwa anggarannya sudah habis. Saya tidak tahu berapa anggaran yang habis itu," jelasnya.
Lanjutnya, secara tertulis rincian anggaran yang diketahui olehnya adalah sebesar 5,5 miliar rupiah.
"Yang jelas secara tertulis rincian kasar cuma 5,5 Miliar. Waktu itu saya diberikan saat rapat di aula," katanya.
Reporter/Editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar