Ads

Jumat, 24 April 2020, April 24, 2020 WIB
Last Updated 2020-04-24T11:01:45Z
HEADLINEHeadline newsNASIONAL

Andi Taufan Mengundurkan Diri, Sekretaris Kabinet Presiden Pramono Anung Katakan Ini

Foto: Istimewa

JOURNALTELEGRAF-Setelah kabar Belva Devara mengundurkan diri dari posisi staf khusus milenial Presiden Jokowi, kini Andi Taufan pun ikut menyusul rekannya. Pengunduran diri Andi Taufan diumumkan dalam sebuah surat terbuka yang beredar secara luas sejak Jumat pagi melalui grup-grup media sosial, Jumat (24/4/2020).

"Perkenankan saya untuk menyampaikan informasi pengunduran diri saya sebagai Staf Khusus Presiden Republik Indonesia yang telah saya ajukan melalui surat pada 17 April 2020 dan kemudian disetujui oleh Bapak Presiden," tulis Andi Taufan dalam surat.

Sebagai CEO PT Amartha Mikro Fintek Andi Taufan, mengundurkan diri semata-mata dilandasi keinginan yang tulus untuk dapat mengabdi secara penuh kepada pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama yang menjalankan usaha mikro dan kecil.

Dirinya mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan, pelajaran dan nilai-nilai yang diberikan selama menjabat sebagai Staf Khusus Presiden.

"Dalam kurun waktu tersebut, saya menyaksikan sendiri bagaimana beliau adalah sosok pemimpin teladan yang bekerja keras dengan tulus dan penuh dedikasi demi kebaikan seluruh masyarakat dan masa depan Indonesia," ungkapnya.

Pemuda lulusan master administrasi publik dari Universitas Harvard itu mengaku, mendapat banyak pelajaran berharga yang dipetik. Namun, ia juga mengaku tidak luput dari berbagai kekurangan.

Baru-baru ini Andi Taufan tersandung polemik terkait konflik kepentingan. Polemik itu muncul setelah dia menyurati para camat untuk menitipkan perusahaannya PT Amarta Fintech dalam penanggulangan virus corona Covid-19. Setelah surat itu bocor ke publik, iapun sontak meminta maaf dan mengaku telah menarik surat yang dimaksud.

Sementara itu melalui sekretaris Kabinet Pramono Anung, Presiden Joko Widodo telah menerima dan menyetujui pengunduran diri Andi Taufan sebagi Staf Khusus Presiden.

“Memang benar saudara Andi Taufan telah mengajukan pengunduran diri kepada Presiden pada tanggal 17 April 2020,” kata Pramono, Jumat (24/4/2020) dilansir dari Antara.

Merespon hal itu, Pramono menjelaskan bahwa Presiden Jokowi telah menerima dan menyetujui pengunduran diri Andi Taufan

“Presiden sudah menerima dan menyetujui pengunduran diri Sdr Andi Taufan dan memahami alasan yang mendasari dan disampaikan oleh yang bersangkutan,” kata Pramono.

Presiden Jokowi, kata Pramono, juga menghargai komitmen Taufan yang ingin mengabdikan diri sesuai kompetensinya di bidang ekonomi terutama di level mikro.

“Presiden menghargai komitmen Taufan yang ingin mengabdikan diri secara penuh kepada penguatan ekonomi masyarakat bawah, terutama usaha mikro. Karena penguatan ekonomi lapisan bawah terutama UMKM juga menjadi perhatian Bapak Presiden selama ini,” katanya.

Reporter: Ewin Setiawan
Editor: Richardo Pangalerang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar