Ads

JournalTelegraf
Selasa, 25 Februari 2020, Februari 25, 2020 WIB
Last Updated 2020-02-25T10:26:11Z
HEADLINEHUKRIM

Diam-Diam Van Bone Temui Kajari Manado?

Mantan Ketua DPRD Kota Manado periode 2014-2019, Nortje Van Bone dan Kajari Manado, Maryono, SH, MH
JOURNALTELEGRAF - Ditengah penyidikan yang dilakukan Kejari Manado terhadap 40 orang Legislator Manado periode 2014-2019, tiba-tiba saja mantan pimpinan DPRD Kota Manado periode 2014-2019, Nortje Van Bone dikabarkan secara diam-diam sempat menemui Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Manado, Maryono, SH, MH di ruang kerjanya.
Kehadiran Van Bone, Rabu (05/02) menjadi tanda tanya besar bagi publik.
Van Bone tiba di kantor Kejari Manado sekitar pukul 14.25 Wita dan langsung menuju ruang kerja Kajari Manado di lantai 2.
Informasi yang berhasil dirangkum, kehadiran Ketua Partai Demokrat Kota Manado ini di Kejari Manado tanpa adanya jadwal pemanggilan.
Van Bone sendiri tak menjawab saat dikonfirmasi melalui whatsAppnya 08114347*** terkait kehadirannya menemui Kajari Manado.
Kajari Manado, Maryono, SH, MH ke sejumlah wartawan diruang kerjanya membenarkan kedatangan Wakil Ketua DPRD Kota Manado periode 2019-2024 itu.
"Benar. Tadi beliau menemui saya. Beliau tidak mau berpolemik. Dia mau dengar dari sumber langsung kesini. Kami namanya orang datang kesini, jam kantor, hari kerja, urusan kantor di kantor. Sama pake ID pengunjung juga," ujar Maryono.
Maryono mengakui Ia bersama Kasie Pidsus Parsaoran Simorangkir sudah menjelaskan penanganan perkara yang sedang ditangani Kejari Manado.
Maryono mengatakan akan segera menuntaskan kasus ini.
Bahkan secara tegas dirinya mewarning 40 Legislator Kota Manado untuk segera mengembalikan kerugian negara.
"Saya katakan ke beliau, ini tahun politik. Saya tidak mau berpolemik. Saya tidak mau dianggap adu domba. Atau dimanfaatkan partai lain. Jadi dikembalikan full (penuh)," jelas Maryono.
Ke Van Bone Maryono mengakui memberi penegasan tidak akan mentolerir pengembalian kerugian dengan mencicil.
"Tulis, Kajari menghimbau, paling lambat dalam waktu sebulan, 10 Maret, agar dikembalikan utuh seluruhnya, serentak. Tidak pake mencicil," tegas Maryono.
Diketahui, Van Bone sendiri akhirnya diperiksa Kejari Manado pada Rabu (19/2/2020).Van Bone diperiksa hampir 5 jam, sejak pukul 08.30 - 13.30 Wita.
Sebelumnya, Kejari Manado pun telah melakukan pemeriksaan terhadap politisi Golkar, Danny Sondakh, Senin (17/2) dan politisi PDIP Richard Sualang, Selasa (18/2).
Kajari Manado juga menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap pihak Pemkot Manado, diantaranya mantan Plt. Sekdakot Manado, mantan Kadis Perkim, mantan Kadis Perhubungan, Sekwan Manado, Kabag Keuangan Setwan dan beberapa pihak terkait.
Usai pemeriksaan Van Bone, Kajari Manado ke sejumlah wartawan pun mengatakan dalam waktu dekat akan memanggil dan memeriksa Wali Kota Manado, GS. Vicky Lumentut.
Reporter/Editor : Simon Ronald

Tidak ada komentar:

Posting Komentar