Ads

Rabu, 31 Mei 2023, Mei 31, 2023 WIB
Last Updated 2023-05-31T10:40:46Z
Nusa Utara

Viralnya Perilaku 'Menyimpang' Dari Oknum GM Di Sangihe, Ketua Sinode Gmist : Itu Bertentangan Dengan Ajaran Agama

Cuplikan gambar diduga pasangan sesama jenis mengumbar kemesraan di salah satu platform media sosial. 



JOURNALTELEGRAF - Perihal viralnya pemberitaan terkait perbuatan tak senonoh oleh oknum General Manager (GM) inisial EK alias Edo pada salah satu platform media sosial kini terus mendapat kecaman baik dari tokoh pemuda, tokoh masyarakat hingga tokoh agama.


Diketahui oknum GM bersama pasangan prianya; Yang diduga sesama jenis  mengumbar kemesraan (berciuman bibir) dan diunggah ke hadapan publik melalui salah satu platform media sosial. Diketahui pula kedua pasangan yang diduga Gay/Homo atau penyuka sesama jenis ini bekerja di salah satu taman hiburan yang baru saja dibuka di Kota Tahuna.

 

Dampak dari tersebarnya perilaku 'tercela' ini ke hadapan publik lantas mencoreng moral baik dari tanah Tampungang Lawo yang dikenal sebagai daerah yang memelihara adat, budaya dan kultur yang santun serta umatnya yang taat beragama.


Terkait situasi itu, Ketua Sinode GMIST Pendeta Dr Welman Boba, MTh merasa geram ketika mengetahui adanya perilaku menyimpang dari ajaran agama. Sebab dalam agama apapun, kata Boba tidak mengajarkan untuk menyukai sesama jenis.


"Artinya gereja tetap bertahan pada keyakinan tentang kisah penciptaan itu. Dimana pasangan itu adalah laki-laki dan perempuan. Kalau untuk kejadian seperti itu, berarti bukan lagi sesuai dengan perilaku ciptaan Tuhan. Tidak ada penciptaan seperti itu, itu jelas bertentangan dengan ajaran agama," terang Pendeta Welman.


Sebagai kepala gereja yang menakhodai umat-umatnya agar tidak jatuh dalam pencobaan diakhir jaman, Pendeta Welman mengingatkan kiranya setiap Jemaat Gmist serta umat-umat percaya senantiasa tetap berpegang teguh pada Firman Tuhan.


"Sebagai gereja kita harus berpegang pada cerita Alkitab saja; Agar keyakinan gereja tetap bertahan. Kalaupun di luar gereja ada beberapa yang seperti itu, kita tetap berpegang teguh pada kesaksian Alkitab," ujarnya.


Ketua Sinode GMIST, Pendeta Dr Welman Boba, MTh bahkan tak segan-segan meminta aparat kepolisian agar meredam situasi yang ada saat ini. Kalau perlu yang menyebarluaskan perilaku menyimpang seperti itu diusut. Sebab, dengan perkembangan digitalisasi dan melalui beberapa pemberitaan yang ada sudah pasti banyak pemuda remaja ikut menyoroti situasi ini. Sehingga Dia juga berharap anak-anak Tuhan tidak mencontohi perilaku menyimpang seperti itu.


"Untuk pihak kepolisian sekiranya cepat meredam supaya itu tidak menjadi liar di tengah masyarakat terlebih para generasi muda. Sebab kita melihat itu adalah sesuatu yang menyimpang. Yang kita tahu dari segi penciptaan, Tuhan Allah menciptakan laki-laki dan perempuan sebagai pasangan," harapnya.


Sebagai kepala gereja, Pendeta Welman mengatakan akan menyampaikan situasi ini kepada pengurus Pelka Pemuda Sinode GMIST untuk dapat mengingatkan anak-anak Tuhan agar menghindari pergaulan-pergaulan buruk yang akan merusak kebiasaan yang baik.


"Kita juga akan menghimbau kepada pengurus Pelka Pemuda agar sekiranya situasi ini jadi pengingat bagi anak-anak muda kita, yang kedepannya akan jadi tulang punggung gereja, agar menjauhi perilaku-perilaku menyimpang seperti ini," pungkasnya.



Reporter/Editor : Dendy Abram

Tidak ada komentar:

Posting Komentar