JOURNALTELEGRAF - PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) mengerahkan dua unit alat berat jenis trailer 22 roda untuk membantu warga yang akan menyeberangi banjir di jalur trans Sulawesi di Desa Bunta. Trailer tersebut mulai beroperasi sejak Minggu siang (9/4/2023), sekali jalan bisa mengangkut 36 unit kendaraan roda dua.
Berdasarkan pantauan di lapangan, banjir sudah mulai menggenangi badan jalan Trans Sulawesi di Desa Bunta sejak Jumat petang (7/4/2023) setinggi mata kaki, puncaknya pada Minggu pagi banjir sudah mencapai satu meter di satu titik. Hal tersebut menyebabkan banyak kendaraan yang tidak bisa lewat, pengendara yang memaksakan motornya menyeberangi banjir banyak yang mogok, begitupun roda empat juga mengalami mogok.
Ratusan kendaraan terpaksa harus di servis mesinnya agar tidak mengalami kerusakan yang lebih parah lagi, terdapat puluhan motor masih terparkir di sejumlah bengkel di Bunta, Tompira dan Korolama lantaran mengalami kerusakan parah akibat terendam banjir. Umumnya motor tersebut mengalami kerusakan mesin.
Perwakilan PT GNI Jiang yang turun langsung ke lokasi banjir kemudian mengerahkan dua unit trailer untuk membantu warga menyeberangi banjir yang menggenangi badan jalan sekitar 500 meter itu. Satu unit trailer dapat menampung 36 unit kendaraan jenis roda dua, selain itu sejumlah karyawan PT GNI khususnya bagian Humas juga siaga di lokasi untuk mengatur lalulintas dan memastikan agar trailer dapat melintas tanpa hambatan serta tidak menimbulkan kemacetan di lapangan.
Para pengendara yang menumpang trailer terdiri dari sejumlah masyarakat setempat dan juga karyawan PT GNI yang tinggal antara lain di Kolonodale dan sekitarnya. Mereka menyeberangi banjir menuju jalan trans Sulawesi arah Desa Tompira begitupun sebaliknya. Warga mengucapkan terimakasih, atas bantuan tanggap darurat PT. GNI yang sangat membantu masyarakat. "Ini baru mantap," ujar Endang Repi warga Kecamatan Petasia.
Kapala Kepolisian Resor Morowali Utara Akbp Imam Wijayanto, menyatakan anggotanya siaga atas bencana banjir yang terjadi di berbagai wilayah di Kabupaten Morowali Utara.
"Kami telah menurunkan Tim tanggap bencana Polres Morowali Utara untuk membantu serta mengevakuasi warga yang terdampak banjir khususnya yang terjadi di wilayah Kecamatan Petasia Barat dan terakhir hari ini wilayah Kecamatan Petasia Timur," ujarnya Sabtu (8/4/2023).
Tim tersebut diantaranya anggota Satlantas berjibaku membantu mengangkut kendaraan roda dua milik warga menggunakan mobil patwal untuk menyeberangi banjir yang menggenangi jalan trans Sulawesi di Desa Bunta. Terpantau Kanit Regident Satlantas Aiptu Elgrid Moldy Hirikiti bersama personilnya ikut mengangkat ratusan kendaraan tersebut.
Reporter : Artomo Lagaronda/VAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar