Ads

Senin, 13 Maret 2023, Maret 13, 2023 WIB
Last Updated 2023-03-13T06:41:10Z
Artikel/Opini

Melawan Lupa, " Jika Aku Direktur Perumda Pasar "

 

H.Udin Syamsudin bersama Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri dan Ketua Harian KONI Bitung, H.Ruslan Abdul Gani (Foto : Humas Pemkot Bitung)


JOURNALTELEGRAF - Pasar adalah elemen penting suatu keberadaan kota/kabupaten dan sebagai unsur penggerak roda Perkonomian yang tidak boleh diabaikan karena pasar jugalah  bagian terpenting ukuran Inflasi satu kota/kabapaten yang di dalamnya terdiri dari berbagai individu berbeda watak dan  karakter yang tanpa kita sadari mereka ikut  pendorong laju UMKM sebagai landasan  keberadaan suatu komonitas ekonomi. 


Oleh karena Itu setiap satu  kebijakan baik dari pemerintah, pengelola, pedagang dan pembeli, pasti dan akan tetap  berpengaruh pada kurs nilai jual suatu benda yang diperdagangkan,  itu lah bagian terpenting dari unsur  Inflasi satu kota / kabupaten yang hanya mampu dinilai oleh mereka yang paham akan pentingnya nilai inflasi satu kota terhadap tingkat kesejahteraan  ekonomi dan pelaku pasar. Baik Komunitas unsur pemerintah; organisasi apapun yang menjadi mata rantai kesinambungan koloni pasar harus benar benar bijak dan mampu  membentuk satu sistem dan konsep kebijakan yang wajib melibatkan :


1. Pedagang


2. Pelaku Kebijakan ( Penjual & pembeli )


3. Stochholder ( Pemerintah & Pemilik Modal )


4. Organisasi Apsi


5. BUMD Perumda Pasar.


Dengan mengedepankan asas keadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa yang berlandaskan Kesejahteraan bagi seluruh elementer. Yaitu pedagang, pemerintah ( Penerima Pajak ), Perumda sebagai pengelola kebijakan dan APPSI, sebagai ornamen suara pedagang. 


Selain dari unsur unsur dimksud tidaklah terlalu penting untuk banyak mengundang narasi yang hanya membuka ruang perdebatan yang bukan menjadi solusi tapi sok aksi karena biar bagaimanapun setiap kebijkan akan tetap berdampak dan bermuara pada pedagang dan pembeli selaku pelaku Ekonomi Pasar. 


Jika aku Pedagang atau Pemerintah atau Direktur Perumda Pasar, maka sasaran terpenting dan kebutuhan urgenitas yang akan aku bentuk adalah  hanya " SENTRA BISNIS MIKRO " sebagai wadah pemersatu dan bagian terpenting dalam pengembangan Usaha Ultra Mikro yang saat ini jauh lebih penting diperdebatkan sistem dan model karena jika kalian sadari saat ini hampit 90 % pedagang berada pada genggaman ketidak pastian akibat terjepit di antar utang dan piutang sehingga apapun kebijakan tidak akan berpengaruh kuat untuk mensejahterakan pedagang karena Cash and Flow tidak lagi  memberikan benefit satu koloni untuk kuat bertahan dalam era digitalisasi dan efek dari dampaknya Pandemi covid 19. Fokus pedagang saat ini hanya berjuang untuk bertahan dan mempertahanlan harga Diri dari ketidak seimbangan Cuan dan Tagihan. 


Ingat setiap sudut pandang masalah hanya dapat terselesaikan oleh mereka yang terlibat langsung dalam proses terjadinya masalah.


Kota Bitung Butuh solusi Bukan Masalah. Semoga Konsep Melawan Lupa dapat memberi wacana baru dan solusi untuk kita semua.


Penulis : Udin Syamsudin, SE. MM (Praktisi Ekonomi)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar