Foto : suasana penertiban Pasar Girian, Kota Bitung (AL-JT)
JOURNALTELEGRAF - Perumda Pasar Kota Bitung melakukan penertiban di Pasar Girian, Kelurahan Girian Weru Satu, Kecamatan Girian, Jumat (21/10/2022).
Penertiban dilakukan oleh tim gabungan dari Perumda Pasar, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Lurah Girian Weru Satu dan Bhabinkamtibmas.
Diawal penertiban berjalan lancar dan aman, namun situasi tiba tiba berubah "panas" saat tim gabungan yang dipimpin oleh Direktur Umum Perumda Pasar, Tasman Balak didampingi Kepala Unit (Kanit) Pasar Girian, Neldy Kalangi tiba di tengah pasar, sejumlah pedagang menolak untuk ditertibkan dengan alasan tempat mereka berjualan adalah milik pribadi dan menuding pihak Perumda Pasar tidak pernah mengajak mereka duduk bersama.
"Ini torang pe tanah dan kita berhak mo bajual di sini, torang ada sertipikat dan jang coba coba ngoni angkat tu meja deng barang barang, (ini tanah kami dan kami berhak jualan di sini, kami ada sertipikat dan jangan berani angkat meja dan barang di sini, Red)," teriak Rahmat Pulukadang salah satu warga yang mengaku sebagai pedagang dan pemilik lahan tersebut.
Menanggapi hal itu, Kepala Unit (Kanit) Pasar Girian, Neldy Kalangi mengatakan proses penertiban sudah sesuai Standart Operasional Prosedur (SOP).
"Surat pemeberitahuan dan peringatan sudah dilayangkan sebanyak tiga kali, ditambah dengan sosialisasi melalui pengeras suara dari hari senin sebelum dilaksanakan penataan hari ini," Jelasnya.
Dari pantauan Journaltelegraf.com, suasana sempat memanas saat pedagang yang menolak ditertibkan adu argumen dengan pihak Perumda Pasar. Namun, proses penertiban tetap berjalan dan sejumlah meja dan lapak pedagang dibersihkan karena menggunakan ruang milik jalan.
Reporter/Editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar