JOURNALTELEGRAF - Pergerakan ekonomi jelang mapun pelaksanaan FPSL tidak hanya dirasakan usaha percetakan. Para pekerja seni pun "kecipratan" berkah iven tahunan terbesar di Kota Bitung ini.
Dari melukis perahu mural, para pekerja seni ini bisa meraup pendapatan jutaan rupiah.
Dari data Komunitas Pekerja Seni Kota Bitung ada sekitar 65 perahu yang dilukis dengan aneka lukisan mural untuk mengikuti sailing pass pada FPSL 2022.
Ketua Komunitas Pekerja Seni Kota Bitung, Jeffri Watimena yang dikonfirmasi wartawan mengemukakan jika ada 20 Komunitas Pekerja Seni yang diserahkan tugas menggambar perahu mural mulai 1 Oktober hingga 6 Oktober lalu.
“Saya dan rekan-rekan mendapatkan tugas menggambar mural di perahu dan satu perahu dibayar berbeda-beda dari 8 Juta hingga 15 juta per satu perahunya,” ungkap Watimena.
Dia pun menyebutkan dari 20 anggota Komunitasnya ada yang menggambar 2 hingga 3 perahu.
“Tapi memang ada juga yang dibayar 1 juta per perahu tergantung ukuran gambarnya.
Sehingga dari 20 perahu yang digambar komunitasnya sudah ada estimasi pendapatan sebesar Rp160.000.000.
Reporter/Editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar