Ads

Jumat, 07 Oktober 2022, Oktober 07, 2022 WIB
Last Updated 2022-10-07T07:52:10Z
BITUNGPariwisata

Empat Negara Ambil Bagian Pada Parade Perahu di FPSL 2022

Foto : peserta asal Jepang salah satu dari 4 negara yang ikut sailing pass FPSL 2022 (ist)




JOURNALTELEGRAF - Empat negara ikut berpartisipasi dalam sub iven Sailing Pass Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2022, Kamis (6/10/2022). 



Sailing Pass itu digelar usai Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey membuka FPSL 2022 di Lapangan Satrol Lantaman VIII Kecamatan Aertembaga. 



Dari data panitia, ada 121 perahu/kapal yang ikut ambil bagian di Sailing Pass tahun ini dengan start dari Pol Air melewati dermaga Samuel Languyu dan finish di monumen Trikora Pulau Lembeh. 



Dari 121 perahu/kapal itu, empat diantaranya adalah utusan perwakilan negara yakni Filipina, Jepang, Australia da  Korea Selatan. 



Selain keempat negara itu, ada juga perahu utusan kabupaten/kota lain yakni Kabupaten Minahasa Utara, Kota Manado dan Kota Tomohon. 



"Sisanya adalah perahu/kapal perangkat daerah, perbankan, perusahaan-perusahaan serta Forkopimda," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Bitung, Pingkan Kapoh. 



Tidak hanya itu, lanjut Pingkan, ada juga perahu/kapal dari masyarakat seperti Ormas yang ikut ambil bagian memeriahkan Sailing Pass. 



"Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tahu ini jauh lebih meriah, baik dari segi peserta maupun antusias masyarakat menyaksikan Sailing Pass," katanya. 



Bahkan kata Pingkan, Gubernur bersama Staf Ahli Menteri Bidang Pengembangan Usaha KemenparKraf RI, Dadang Rizky Ratman, Dirjen Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, Muhammad Zaini, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hengky Honandar, Konsultan Jendral Filipina, Anggelika Eskalona dan sejumlah perwakilan kepala daerah serta unsur Forkopimda menyaksikan Sailing Pass secara langsung. 



"Pak Gubernur sangat bangga dan mengapresiasi pelaksanaan FPSL 2022. Jadi sangat rugi jika tidak datang menyaksikan FPSL," katanya. 




Reporter/Editor : Arham Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar