Ads

Rabu, 10 Agustus 2022, Agustus 10, 2022 WIB
Last Updated 2022-08-10T13:46:36Z
HUKRIM

Setelah 10 Hari, Akhirnya Satlantas Polres Bitung Ungkap Terduga Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Warga Girian



Foto : barang bukti dugaan tabrak lari ditemukan sedang diperbaiki di salah satu bengkel (ist)



JOURNALTELEGRAF - Kasus tabrak lari yang menyebabkan Gabriel Tangkoro (20) warga Girian Permai, Kecamatan Girian meninggal dunia, Minggu (31/7/2022) silam akhirnya berhasil diungkap Satuan Lalu Lintas Polres Bitung, Rabu (10/8/2022).




Korban yang memboceng sepeda motor jenis Yamaha N-Max DB 2357 CZ yang dikendarai Joiner Rambebuoch (20) ditabrak kendaraan roda empat jenis minibus Xenia warna putih DB 1037 KE yang dikemudiakan oleh SM alias Sudarman (51) warga Kelurahan Kadoodan, Kecamatan Madidir, Kota Bitung di Jalan Raya Piere Tendean dekat pertigaan Gapura Batas Kota, Kelurahan Sagerat, Kecamatan Matuari sekitar pukul 04.00 Wita.




Menurut Kasat Lantas Polres Bitung, AKP Awaludin Puhi, SIK, pengungkapan kasus ini bermula ketika tim yang dibentuk melakukan penyelidikan dan menemui seorang saksi yang memberikan informasi bahwa mobil rental yang dipegangnya mengalami kecelakaan.




"Berbekal  informasi itu, kami langsung mencari terduga pengemudi tabrak lari tersebut hingga kami temukan  berada di rumah keluarganya/sepupu di kelurahan Madidir dekat Rumdis Walikota kemudian dengan SOP, kami membawa terduga ke bengkel dan memastikan barang bukti mobil tersebut dan lanjut membawa terduga pelaku ke Mako Polres Bitung untuk diinterogasi dan dimintai keterangan," jelas Awaludin Puhi.




Lanjutnya, semula terduga tidak mengakui telah mangalami kecelakaan di wilayah Bitung. Namun di Desa Watudambo, Kabupaten Minahasa Utara.




"Awalnya terduga berkelit dan tidak mau mengakui perbuatannya, namun setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif, barulah mengakui dan ingat kalau kejadian di wilayah Bitung, serta mengakui setelah terlibat laka tidak berhenti dengan alasan saat itu ada satu penumpang yang ia tidak kenal dan ia tidak mau diajak berhenti," jelas Awal sapaan akrab mantan Kasat Lantas Polres Sangihe ini.




Kini terduga pelaku sementara diamankan di Mako Polres Bitung untuk proses hukum selanjutnya.




Reporter/Editor : Arhamdila

2 komentar:

  1. πŸ‘πŸ‘πŸ’ͺ

    BalasHapus
  2. saya sangat bangga dengan kinerja pak kasatlantas bpk awaludin puhi yg cepat merespon lakalantas yg terjadi di sagrat pukul 04,00 berselang 10 hari sdh mendapatkan terduka pelaku tabrak lari semogah bpk dan team selalu mendapatkan yg terbaik bravo tni polri,,,,namun tdk terlepas dari berita ini sangat teiris ketika saya membacanya mengingatkan saya pada pengalaman saya pada hari naas itu dmn anak saya mengalami kejadian yg sama yg mengakibatkan anak saya meninggal di tempat 😭😭😭kejadiannya depan gereja tasik wangurer hari jumat jam 12 siang kurang lebih 48 menit masih saya ingat sekali waktu itu tgl 17 april 2020 korban dlm posisi bersujud yg sdh meninggal di tempat namun dlm kondisi itu di syangkan kami tdk mendapatkan saksi mata dlm kejadian lakalantas tersebut hingga sMpai saat ini namun kami yakin tuhan punya rencana terbaik buat keluarga kecilku dengan kejadian tersebut kami banyak belajar dari kejadian itu tetap kami yakin dan kami serahkan semua kembali kepadaNya karnah apa yg alloh buat bgi kami pSti baik adanya 🀲🀲🀲 semogah surga buat almarhum anak kami alfatehah 🀲🀲🀲🀲😭😭😭😭😭😭😭😭

    BalasHapus