Ads

Selasa, 24 Mei 2022, Mei 24, 2022 WIB
Last Updated 2022-05-24T01:33:21Z
PEMERINTAHAN

Maurits Mantiri Dampingi Menko PMK Paparkan Potensi Kota Bitung Didepan Investor



Foto : Wali Kota Bitung bersama Menko PMK dan pperwakilan Port of Rotterdam (ist)



JOURNALTELEGRAF - Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri mendampingi Menteri Koordintor Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy menerima perwakilan Port Of Rotterdam




Pertemuan itu dilakukan di Kantor Kemenko PMK sebelum rombongan perwakilan Port Of Rotterdam bertolak ke Kota Bitung, Jumat (20/05/2022) silam.




Menurut Wali Kota Bitung, pertemuan tersebut atas instruksi Gubernur Sulut, Olly Dpndokambey untuk bersama sam dengan Menko PMK menerima rombongan Port Of Rotterdam yang rencananya akan berinvestasi di Kota Bitung.




Maurits Mantiri sekilas memaparkan sekilas potensi yang dimiliki oleh Kota Bitunt termasuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang sudah siap menyambut investor dalam rangka pengembangan industri. 




"Kota Bitung merupakan kota perindustrian yang memiliki aset, akses dan sumber daya yang strategis sebagai salah satu wilayah perikanan tangkap terbesar di wilayah equatorial dunia. Sebagaimana ditulis oleh bapak gubernur sebagai pintu gerbang strategis untuk Indonesia," jelasnya.




Mengacu ke buku yang ditulis Gubernur Sulut dengan judul "Mengawal Indonesia di Gerbang Pasifik", Maurits menyebut perspektif untuk mewujudkan cita cita pahlawan nasional asal Sulut, DR Sam Ratulangi yang merupakan Gubernur Sulawesi pertama dengan falsafah "Sitou Timou Tumou Tou" yang artinya Manusia baru dapat disebut sebagai manusia jika sudah dapat memanusiakan manusia.




"Melalui buku itu pak gyb menuangkan ide, gagasan dalam membangun Sulut sebagai pintu gerbang Indonesia di Pasifik dan menjadikan Provinsi Sulut lebih hebat," kata Maurits.




Sulawesi Utara yang terletak diantara benua Asia dan Australia mendapat perhatian khusus sebagai jalur perdagangan. Salah satu buktinya dibukanya jalur penerbangan dari Singapura, Tiongkok, Jepqng dan Korea Selatan menuju ke Kota Mnado dan mendapat respon yang baik dan cepat.




"Dengan terbukanya peluang investasi, pak Olly meminta semua pihak harus dapat memanfaatkannya. Dengan begitu, Sulut dapat mandirj secara ekonomi ssbagaimana yang dicita citakan Presiden RI pertama, Soekarno," katanya.




Selain dari hasil perikanan, Maurits juga menyebutkan bahwa Kota Bitunf yang dipimpinnya memiliki potensi lain. Seperti perkebunan, terutama kelapa dan tentunya memiliki pangsa pasar yang sangat luas dan diminati, baik secara nasional maupun internasional. Selain itu, dengan posisi geografis yang strategis mempermudah distribusj barang dan jasa ke wilayah Kota Bitung, biaya logistik pun murah dibandingkan daerah lainnya.





"Selama beberapa tahun terakhir, pemerintah pusat berketetapan menjadikan Kota Bitunf sebagai garis depan perekonomian melalui penetapan pelabuhan Bitunf sebagai International Hub Por," ujarnya lagi.




Hadir pada pertemuan tersebut CEO PT Inerco Global Internasional, Hendrik Kawilarang Luntungan.




Reporter/Editor : Arhamdila

Tidak ada komentar:

Posting Komentar