Ads

Senin, 10 Januari 2022, Januari 10, 2022 WIB
Last Updated 2022-01-10T05:10:46Z
Sangihe

Pembongkaran Pasar Trikora Dimulai, Bangunan Mendiang Helmud Hontong Masih Tak Tersentuh

#pembongkaranpasar #pembangunanpasar
Lokasi Pasar Trikora Tahuna Tengah Dilakukan Pembongkaran


JOURNALTELEGRAF - Pembongkaran Pasar Trikora Tahuna akhirnya mulai dilakukan oleh pihak pelaksana pekerjaan pembangunan pada hari ini Senin,(10/1/2022).


Terpantau dilokasi pembongkaran, terdapat dua unit alat berat berupa excavator yang telah dikerahkan untuk meratakan setiap bangunan di Pasar Trikora tersebut.


Namun dalam pelaksanaan pembongkaran diarea itu, terlihat masih tersisa satu bangunan atau gedung dua lantai yang tetap utuh dan tidak tersentuh oleh alat berat.


Bangunan berlantai dua tersebut diketahui milik almarhum Helmud Hontong, Wakil Bupati Kepulauan Sangihe terpilih periode 2017-2022; Yang digunakan sebagai tempat usaha salon kecantikan.


Adapun yang menjadi kendala tidak dilakukannya pembongkaran pada bangunan milik mendiang Helmud Hontong tersebut karena diketahui adanya rekomendasi tertulis dari DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe-Talaud, Nomor 170/52/DPRD.II/I/2003 tentang Hak Guna Bangunan (HGB) atas tanah sebagian dari lokasi Pasar Trikora Tahuna dengan luas 60 meter kubik atau ukuran 6 x 10 meter dan masa penggunaan hingga tahun 2033.


Bahkan dalam eksekusi pembongkaran hari ini terlihat istri dan anak almarhum Helmud Hontong bersama keluarga serta kerabat dekat almarhum, berada dilokasi usaha salon kecantikan yang kini masih dikelola oleh mereka.


Terkait kondisi yang ada, Greina Simon mewakili pihak keluarga almarhum Helmud Hontong, ketika diwawancarai tentang situasi apakah tetap menetap ataupun pindah dari lokasi usaha tersebut menyampaikan bahwasanya semua keputusan itu diserahkan kepada istri dan anak mendiang Helmud Hontong.


"Untuk saat ini torang hanya bisa melihat kondisi yang ada, yang mana bangunan tersebut belum dibongkar atau disentuh sama sekali. Namun bila terkait keputusan untuk pindah atau menetap, itu dikembalikan kepada istri dan anak almarhum Helmud Hontong, itu hak mereka berdua untuk memutuskannya. Kita sebagai keluarga hanya bisa terus memberikan topangan dan penguatan untuk keduanya. Mengingat usaha ini menjadi salah satu penopang ekonomi keluarga mendiang almarhum pak wakil bupati, juga anaknya saat ini masih duduk di bangku sekolah," ungkap Mbau Simon yang juga keponakan almarhum Helmud Hontong.


Berdasarkan informasi yang dirangkum dari desas-desus ketika berada dilokasi, bahwa rancangan pembangunan Pasar Trikora akan berubah dan kembali disesuaikan dengan mengikuti kondisi dan situasi yang ada saat ini. Sementara adapula masyarakat yang bertutur baiknya semua diratakan saja agar bangunan-bangunan akan dibangun baru dan lebih kokoh.


Reporter/Editor : Dendy Abram

Tidak ada komentar:

Posting Komentar