Ads

Sabtu, 30 Oktober 2021, Oktober 30, 2021 WIB
Last Updated 2021-10-30T05:55:54Z
Kemenkumham RIKemenkumham SultengLapas kelas IIB TolitoliSulawesi Tengah

Lapas Kelas II B Tolitoli Ikuti Upacara HDKD ke-76

Foto : Kepala Lapas Kelas II B Tolitoli Beserta Jajaran Ikuti Upacara HDKD 2021 Secara Virtual.


JOURNALTELEGRAF - Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dilaksanakan secara virtual melalui via zoom meet. Pada Sabtu, (30/10/2021).


Bertindak sebagai inspektur upacara, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly  menegaskan peringatan HDKD 2021 harus menjadi momentum untuk menunjukkan  eksistensi Kemenkumham, khususnya di bidang pelayanan publik. 


“Tunjukkan eksistensi Kemenkumham di bidang pelayanan publik sehingga dapat  meningkatkan citra positif Kemenkumham di masyarakat yang semakin PASTI (Profesional,  Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif),” tegas Yasonna, Sabtu (30/10/2021). 

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly saat memberikan amanat dan sambutan dalam upacara peringatan Hari Lahir Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) ke-76, Sabtu (30/10/2021). (Sumber: live.kemenkumham.go.id) 

Untuk mewujudkan harapan tersebut, Menkumham Yasonna menekankan lima hal kepada  jajaran Kemenkumham pada acara pembukaan HDKD 2021. Pertama, jajaran  Kemenkumham senantiasa melakukan pembenahan secara komprehensif untuk  menghadapi tantangan zaman dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks. 


“Pembenahan tersebut termasuk dalam kebijakan perencanaan, pengorganisasian,  penganggaran, pengawasan melekat, serta monitoring dan evaluasi dengan memanfaatkan  ilmu pengetahuan dan teknologi,” lanjut Yasonna untuk hal kedua.

 

Berikutnya, Menkumham meminta pegawai Kemenkumham membuat keputusan yang tepat  dan akurat. Keputusan yang diambil harus merujuk pada peraturan perundang-undangan,  harus menjunjung tinggi norma/etika sebagai Aparatus Sipil Negara, serta  mempertimbangkan norma/martabat masyarakat. 


Sehubungan dengan pelayanan publik, jajaran Kemenkumham diharuskan melayani  masyarakat secara baik dan ramah sesuai ketentuan yang berlaku. 


Selain itu, Yasonna mengajak insan pengayoman agar aktif melibatkan diri dalam  penanganan Covid-19. 


“Turut mengedukasi masyarakat untuk selalu disiplin melaksanakan protokol kesehatan,  mendukung program vaksinasi, serta aktif berkoordinasi dengan jajaran TNI, Polri, Satgas  COVID-19, Kementerian/Lembaga, dan Pemerintah Daerah,” tutur Yasonna. 


Tema peringatan HDKD 2021 adalah “Semakin PASTI”. Tema ini menjadi landasan  Kemenkumham dalam melaksanakan tugas di tengah-tengah masyarakat, sebagai bentuk pengabdian dan ungkapan syukur, serta menjadi suatu renungan yang dapat menumbuhkan  semangat baru dan profesionalisme. 


Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II B Tolitoli yang turut hadir dalam upacara peringatan HDKD 2021 mengungkapkan  “Semakin PASTI” memiliki arti adanya keberlanjutan program terlebih soal pelayanan publik.


“Tujuan kita adalah dari waktu ke waktu semakin baik dalam hal profesinal, akuntabel,  sinergi, transparan, dan inovatif. Kita lihat dan evaluasi sehingga mempertahankan yang  baik dan meningkatkannya sehingga semakin baik,” jelas Makmur, SH. usai melaksanakan upacara peringatan HDKD secara Virtual Melalui Aplikasi Zoom.

Kalapas menyampaikan agar seluruh insan pengayoman khususnya jajaran yang ada di Lapas Tolitoli agar lebih meningkatkan nilai 'PASTI' sesuai penyampaian Menteri Hukum Dan HAM.


“Semakin Pasti yaitu Profesional, Akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan khusunya Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Tolitoli,” tukasnya.




Editor/Reporter : Legitha Aswardy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar