Foto : tanaman cabai rawit (ist)
JOURNALTELEGRAF - Tanam cabai merupakan salah satu pelengkap bumbu masakan yang tak bisa dihindari oleh masyarakat Indonesia. Tanpa adanya rasa pedas cabai yang menggigit, sebagian besar masyarakat Indonesia menilainya belum lengkap.
Cabai menjadi bagian dari budaya kuliner nusantara sejak zaman dahulu, sehingga cabai menjadi kebutuhan yang seringkali langka dan harganya membumbung tinggi di pasaran.
Akhir akhir ini, banyak masyarakat kemudian mencoba menanam tanaman hortikultura itu di pekarangan rumah sendiri untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Menanam cabai termasuk kategori susah susah gampang, benih cabai yang diambil dari bijinya terkadang akan tumbuh dan berbuah saat dibuang begitu saja di pekarangan rumah. Namun, ketika kita budidayakan, tanaman cabai sedikit sulit tumbuh dengan hasil buah yang maksimal.
Salah satu cara sederhana untuk menyuburkan tanaman cabai dan pastinya akan berbuah lebat adalah dengan memberikan pupuk.
Pupuk untuk tanaman cabai juga banyak kita jumpai di toko pertanian, tapi terkadang masyarakat yang awam dengan dunia pertanian, beragamnya pupuk ini justru membuat bingung.
Dari pada kita bingung mencari pupuk untuk tanaman cabai, ada baiknya kita mencoba pupuk alami yang bisa didapatkan dari dapur setiap rumah. Yakni, garam.
Caranya pun sangat mudah, cukup siapkan garam dapur dan air secukupnya, kemudian dicampur dan diaduk merata, lalu kita menyiramkannya ke tanam cabai yang ada. Tapi ingat, jangan memberikannya setiap hari, cukup menyiram dua minggu sekali. Dijamin buah cabai akan lebat dan subur.
Editor : Arham Dila
Sumber : Youtube
Tidak ada komentar:
Posting Komentar