JOURNALTELEGRAF- Bupati Kabupaten Morowali Utara Dr. Yopie Morya Imanuel Patiro, SH, MH, didampingi oleh Kapolres Morowali Utara AKBP Bagus Setiawan, SH, SIK, MH, Asisten II Setda Kabupaten Morowali Utara Yunber Bamba, S.Pi.,A.Pi, Staf Ahli Bupati, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Drs. Nimrod Tandi, M.Si, Kasat Pol-PP dan Damkar Buharman Lambuli, S.Sos., beberapa perwakilan Kepala OPD serta para gabungan relawan bencana Kabupaten Morowali Utara, menghadiri apel kesiapsiagaan bencana di halaman kantor Bupati Morut, Senin (26/4/2021).
Apel siaga di pimpin oleh Pj. Bupati dilanjutkan dengan pemeriksaan kendaraan dan peralatan yang akan digunakan oleh tim gabungan relawan penanggulangan bencana.
Tak hanya itu, uji alat peringatan yang ditandai dengan bunyi padengko dan sirine serta pembagian masker kepada anggota tim gabungan relawan penanggulangan bencana.
Dalam sambutannya Pj. Bupati Morowali Utara Dr. Yopie Morya Imanuel Patiro, SH, MH, menyampaikan bahwa tanggal 26 April dipilih sebagai Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional karena pada tanggal tersebut adalah hari lahirnya UU No.24 Tahun 2007 yang merupakan produk hukum pertama yang mengubah paradigma penanggulangan bencana dari Responsive menjadi Preventive (pengelolaan resiko bencana).
"Masyarakat diharapkan dapat mengenali ancaman bencana di sekitar kita dan dapat melakukan evakuasi mandiri ke tempat aman terdekat. Dengan meningkatnya budaya sadar bencana maka dapat mengurangi korban jiwa dan kerugian harta benda," katanya.
Selain itu, perlu strategi komprehensif untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan keluarga dan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana, dapat dimulai dari unit terkecil dalam masyarakat yaitu keluarga sehingga setiap orang dapat menyelamatkan diri dan lingkungan sekitar apabila terjadi bencana.
"Pada kesempatan ini saya juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh komponen masyarakat dan lembaga pemerintah atas kesungguhan dan kerja keras dalam pengabdiannya demi kemanusiaan," pungkas Yopie.
Reporter : Arthomo Lagaronda
Editor : Ewin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar