Ads

Selasa, 08 Juni 2021, Juni 08, 2021 WIB
Last Updated 2021-06-08T16:19:38Z
MANADO

Sepi Pembeli, Pedagan Pasar Restorasi Malalayang Keluhkan Listrik dan Air

 




JOURNALTELEGRAF- Pasar Restorasi yang terletak di Jalan Kayu Bulan Malalayang I Timur Kota Manado nampak sepih, tak seperti pasar pada umumnya, di pasar ini juga tidak terlihat adanya  transportasi umum sabagai sarana mobilitas masyarakat.




Alhasil transaksi jual-beli barang dan jasa pun berpengaruh.Tak hanya itu para pedagan pasar juga megeluhkan matinya jaringan listrik dan saluran air.





Seperti yang rasakan Sintje Powa pemilik salah satu ruko, ia mengatakan pada awalnya pasar Restorasi ini cukup bagus dengan fasilitas yang ada, akan tetapi setelah tidak ada lagi jaringan listrik dan air semua berubah menjadi sepih seperti sekarang ini.




"Cuma tiga bulan pertama dibukanya pasar torang p pendapatan bagus, karena masih adanya transportasi, air dan listrik yang memadai," kata Powa pedagang yang tinggal di jalan Sea itu.





Sementara, Koordinator Pasar Restorasi Ivan Mario saat di konfirmasi, ia membeberkan  penyebab tidak adanya jaringan listrik di lokasi pasar lantaran PLN memutus aliran listrik secara sepihak.




"Listrik sudah diputus oleh pihak PLN karena ada oknum dari pihak PD.pasar yang nakal melakukan jumper listrik pada zaman dirut Stenly Suwuh, sehingga PLN memberikan denda kurang lebih 200 juta kepada pihak PD.pasar dan itulah penyebab sampai sekarang tidak adanya listrik di Pasar Restorasi Malalayang ini," jelas Ivan.




Diketahui Pasar Restorasi Malalayang yang berlokasi di Kayu Bulan beroperasi sejak 14 Agustus 2019, merupakan pasar yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Manado untuk para pedagang yang berada di Pasar Bahu.



Reporter : Amora

Editor : Ewin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar