Ads

Sabtu, 17 April 2021, April 17, 2021 WIB
Last Updated 2021-04-17T08:31:06Z
morut

Wagub Sepakat Transportasi Udara Sebagai Antisipasi Desa Terpencil Penyelenggara PSU



JOURNALTELEGRAF-Pemungutan Suara Ulang (PSU) Calon Bupati dan Wakil Bupati Morowali Utara (Morut) tahun 2020k hususnya di Desa  Menyoe menjadi perhatian serius dalam Rapat Koordinasi antara KPU Provinsi Sulteng dan KPUD Morut.



 

Selain PSU di Desa Menyoe dan Peboa juga akan dilakukan pemungutan suara di TPS khusus PT.Ana yang akan berlangsung pada Minggu 19 April 2021 mendatang.




Ketua KPU Morowali Utara Yusri Ibrahim  menyatakan, sosialisasi yang dilaksanakan dalam rangka persiapan PSU. Untuk itu pihaknya senantiasa menjalin koordinasi serta melakukan supervisi dengan KPU Provinsi Sulawesi Tengah dan stakeholder terkait agar hasilnya dapat diterima semua pihak.



"Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi semua pihak agar pelaksanakan PSU pada tanggal 19 April 2021 dapat berjalan lancar," ujar Yusri di Kantor KPU Kabupaten, Jumat (16/4/2020).



Yusri menilai, akses jalan menuju Desa Menyoe masih susah ditaklukkan, khususnya sungai Bongka, dirinya mengusulkan agar menempuh jalur udara dengan helikopter.



Sementara, anggota Komisi 2 DPR RI Anwar Hafid memberikan perhatian serius kepada hal tersebut. Selain itu, dirinya juga merupakan anggota panja evaluasi Pilkada 2020, bahkan telah mengunjungi 5 provinsi di Indonesia dalam rangka mengevaluasi daerah yang bersengketa.


Anwar Hafid juga memberikan apresiasi kepada KPUN Morut, menurutnya KPUD Morut  sudah berjalan dengan baik meskipun masih ada kekurangan.


Untuk itu dirinya berharap kepada semua pihak agar mendukung pelaksanaan PSU yang akan dihelat.


"Persoalan distribusi logistik kepada daerah terpencil akan menjadi bahan penting dalam pembahasan di DPR RI," ungkap Anwar.



Sementara itu, Wakil Gubernur Rusli Dg Palabbi berharap pelaksanaan PSU dapat berjalan lancar, aman dan tertib. Ia sependapat untuk menempuhnya melalui jalur udara dengan menggunakan helikopter.


Untuk itu Rusli memberikan saran agar  mengkomunikasikan kepada PT. IMIP, Poso energi atau Kapolda.



"Marilah kita bersama- sama mensukseskan PSU yang aman dan damai, jadilah ASN yang  netral untuk memberikan kepuasan kepada kedua belah pihak," uacapnya.



Bahkan PJ Bupati Morowali Utara  Yopie Morya Immanuel Patiro mengaku telah membuat surat kepada PT.ANA untuk meliburkan karyawannya saat pelaksanaan PSU.


Dirinya juga menyatakan setuju menempuh Desa terpencil Menyoe lewat transportasi udara dengan harapan cuaca mendukung.



Reporter : Arthomo Lagaronda

Editor : Ewin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar