Foto : (Istimewa) Masrin Gafar,S.Sos.,M.A.P Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik.
JOURNALTELEGRAF - Tahun 2020 lalu , Pemerintah memiliki program yang menggratiskan biaya kuliah, yaitu Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah). KIP-Kuliah dapat digunakan untuk mahasiswa yang lolos jalur SNMPTN dan SNMPTS.
KIP-Kuliah merupakan salah satu upaya untuk membantu para siswa yang memiliki keterbatasan ekonomi tetapi berprestasi agar bisa melanjutkan studi di perguruan tinggi. Dengan memiliki KIP-Kuliah mahasiswa tidak perlu membayar UKT atau SPP semester yang biasanya dibayarkan ke perguruan tinggi.
Universitas Madako Tolitoli adalah salah satu perguruan tinggi yang telah menandatangani kontrak KIP-Kuliah beberapa pekan lalu di kantor LLDIKTI wilayah Kopertis IX di Makassar.
Saat di konfirmasi Awak media Journaltelegraf.com, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Masrin Gafar,S.Sos.M.AP Menerangkan, Penerima KIP-Kuliah Universitas Madako sebanyak 270 Mahasiswa/Mahasiswi yang terbagi dari 8 fakultas dan 14 prodi kini sudah berada di tahap pembuatan rekening.
"Mahasiwa yang mendapatkan bantuan KIP-Kuliah sudah sesuai dengan ketentuan berdasarkan persyaratan, Dalam hal ini keluarga kurang mampu dan layak menerima KIP- Kuliah," kata Masrin, Selasa (02/02/2021).
Lebih lanjut , Dekan Fisip menjelaskan , Mahasiswa yang mendapatkan KIP-Kuliah sudah memiliki berkas yang telah di verifikasi oleh masing-masing program studi yang ada, Selanjutnya di serakan ke Universitas untuk di usulkan ke LLDIKTI.
Saat di konfirmasi terpisah, Alfian selaku mahasiwa penerima mengungkapkan, Dengan adanya program ini saya merasa terbantu untuk melanjutkan pendidikan.
"Alhamdulillah dengan adanya KIP-Kuliah bisa membantu saya menyelesaikan Studi kedepannya dan juga mengurangi beban keluarga untuk biaya sehari-sehari" ucapnya.
Ditambahnya lagi , Program KIP-Kuliah sangat membantu mahasiswa yang memiliki keterbatasan ekonomi akan tetapi punya niat melanjutkan pendidikan.
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pengusulan namanya untuk bisa mendapatkan program kuliah gratis," Pungkasnya.
Editor/Wartawan : Legitha Aswardy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar