Ads

Jumat, 29 Januari 2021, Januari 29, 2021 WIB
Last Updated 2021-01-29T11:05:33Z
NASIONALPendidikan

KOMINFO RI : Jadwal Dan Persyaratan Beasiswa S2 Luar Negeri.

JOURNALTELEGRAF - Beasiswa S2 Luar Negeri Kementerian Komunikasi dan Informatika TA 2021 kembali dibuka bagi ASN/Anggota TNI/POLRI dan masyarakat umum yang berminat untuk melanjutkan studi Magister di bidang studi terkait Teknologi Informasi dan Komunikasi. 

Pelamar dapat mendaftar dengan 5 (lima) pilihan Negara tujuan studi, yaitu Tiongkok, India, Hungaria, Belanda dan Jepang dengan Program Studi yang berbeda-beda.

Pendaftaran untuk program beasiswa S2 Luar Negeri dibuka dari tanggal 28 Januari 2021 dengan batas waktu pendaftaran yaitu 28 Februari 2021, untuk skema beasiswa Kominfo-StuNed dan beasiswa ke Negara tujuan studi Tiongkok (Tsinghua University); dan 19 Maret 2021, untuk beasiswa ke Negara tujuan studi lainnya.


Calon pendaftar agar memperhatikan batas waktu pendaftaran ke Kementerian Kominfo serta perguruan tinggi yang dituju dan Berkas Pendaftaran Beasiswa S2 Luar Negeri Kementerian Kominfo TA 2021 Berkas pendaftaran yang harus dilampirkan pada saat pendaftaran
 
Berkas Pendaftaran:
-Formulir Pendaftaran
-Scan KTP
-Scan Paspor hijau bagi masyarakat umum dan Paspor biru bagi ASN (jika telah tersedia)
-SK CPNS dan SK PNS (bagi PNS)
-SK Pengangkatan atau Perjanjian Kontrak (bagi Karyawan Swasta)
-Ijazah S1/D4
-Transkrip Akademik
-Sertifikat Toefl/Ielts (jika telah tersedia) 
-Surat Izin Atasan 
-Surat Rekomendasi
Formulir pendaftaran, Surat Izin Atasan, Surat Rekomendasi dan Form Check list berkas pendaftaran dapat diunduh melalui tautan https://k-cloud.kominfo.go.id/s/BeasiswaS2LNKominfo.

Seluruh berkas pendaftaran dapat dikirimkan dalam satu dokumen pdf dengan format nama dokumen Beasiswa_Kominfo2021_(Nama Lengkap) ke alamat surel: beasiswaln@kominfo.go.id

Persyaratan bagi pelamar Beasiswa S2  Luar Negeri Kementerian Kominfo terbagi menjadi persyaratan umum yang berlaku untuk seluruh skema beasiswa di seluruh Universitas dan Negara Tujuan Studi dan Persyaratan Khusus yang berlaku secara spesifik untuk Negara tujuan dan perguruan tinggi tertentu. 

Adapun persyaratan umum adalah:
I. Persyaratan Umum
1. Warga Negara Indonesia (WNI);
2. Berlatar belakang pekerjaan di sektor teknologi informasi dan komunikasi dan pelaku rintisan (start-up) lokal (bagi pelamar dari masyarakat umum, termasuk penyandang disabilitas);
3. Berusia maksimal 37 tahun untuk ASN/Anggota TNI/POLRI dan 33 tahun
untuk masyarakat umum pada saat penutupan pendaftaran;
4. Belum memiliki gelar S2 dan tidak sedang menerima beasiswa lain dan/atau sedang mengikuti program pendidikan S2 baik atas biaya sendiri maupun dari lembaga lain;
5. Mendapatkan izin pejabat yang berwenang;
6. Telah memiliki pengalaman kerja minimal 2 (dua) tahun;
7. Pelamar harus menunjukkan potensi menjadi pemimpin, pembuat keputusan, memiliki atribut personal, integritas, intelektual dan interpersonal yang mencerminkan potensi ini;
8. Akan kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan;
9. Lulusan Sarjana (S1) dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,90
(dari skala 4,0), sedangkan khusus untuk skema Beasiswa Kominfo-StuNed IPK minimal 3,00;
10. Diutamakan bagi pelamar yang sudah memiliki sertifikat kemahiran bahasa inggris (IELTS/TOEFL);
11. Pelamar wajib mendaftar ke perguruan tinggi untuk permulaan kuliah di bulan Agustus/September 2021; dan
12. Memenuhi persyaratan khusus dari perguruan tinggi yang dituju.
II. Persyaratan Khusus

1. Republik Rakyat Tiongkok – Tsinghua University 
- Persyaratan khusus, dokumen yang harus diunggah dan sistem aplikasi daring Tsinghua dapat dilihat pada laman
(http://gradadmission.tsinghua.edu.cn/f/login) dengan batas waktupendaftaran pada sistem perguruan tinggi tanggal 15 Maret 2021. 
- Biaya pendaftaran akan ditanggung oleh Kementerian Kominfo bagi pendaftar yang telah dinyatakan menjadi penerima beasiswa Kementerian Kominfo Tahun 2021.

2. India – International Institute of Information Technology Bangalore.
- Pelamar wajib mengikuti tes daring yang diselenggarakan oleh IIITB dan akan difasilitasi oleh Kementerian Kominfo pada awal bulan Mei 2021(Jadwal akan diinformasikan kemudian) dengan ragam tes sebagai berikut:
a. Kemampuan Bahasa Inggris;
b. Kompetensi umum (sejenis TPA); dan
c. Wawancara daring dengan Admissions Team IIITB.

3. Hungaria – Eötvös Loránd University
-Pelamar beasiswa wajib mendaftar ke perguruan tinggi secara mandiri untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) bersamaan dengan pendaftaran beasiswa ke Kementerian Kominfo.
- Persyaratan khusus dan sistem aplikasi daring dapat dilihat pada laman https://apply.elte.hu/ dengan batas waktu pendaftaran pada tanggal 30 April 2021.
4. Belanda
a) Twente University
- Pelamar beasiswa wajib mendaftar ke perguruan tinggi secara mandiri untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) bersamaan dengan pendaftaran beasiswa ke Kementerian Kominfo. Batas waktu
pendaftaran ke Twente University pada tanggal 1 Mei 2021.
b) Skema Kominfo –StuNed 
- Persyaratan khusus yang harus dipenuhi oleh para pelamar meliputi:
- tidak terbuka bagi pelamar yang bekerja di perusahaan multinational dan Lembaga Swadaya Masyarakat Internasional; dan
- dicalonkan oleh Kemenkominfo yang dibuktikan dengan surat pengantar yang ditandatangani dan distempel oleh pejabat 
Kemenkominfo.
- Para pelamar wajib mendaftar di perguruan tinggi terakreditasi di 
Belanda dengan jalur reguler dan mendaftar Beasiswa StuNed melalui 
sistem pendaftaran StuNed yaitu Delta.
- Sudah harus memiliki Surat Penerimaan tidak bersyarat (Unconditional Letter of Acceptance) dari Program Master di bidang studi S2 di perguruan tinggi terakreditasi di Belanda pada saat pendaftaran beasiswa.
5. Jepang – UEC (The University of Electro Communications)
- Pelamar beasiswa wajib mendaftar ke perguruan tinggi secara mandiriuntuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) bersamaan dengan pendaftaran beasiswa ke Kementerian Kominfo.


Editor : Legitha Aswardy


Tidak ada komentar:

Posting Komentar