Ads

Kamis, 29 Oktober 2020, Oktober 29, 2020 WIB
Last Updated 2020-10-29T06:07:48Z
Headline newsNASIONAL

Fachrul Razi : Pernyataan Presiden Perancis Melukai Perasaan Umat Muslim






JOURNALTELEGRAF-Menag Fachrul Razi mendukung sikap Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang memanggil Duta Besar Perancis dan menyampaikan kecaman terhadap pernyataan Presiden Perancis membela sekularisme Prancis dan menghina islam sebagai agama radikal.


Menurut Fachrul, pernyataan Presiden Perancis Emmanuel Macron melukai perasaan umat muslim karena mengaitkan agama Islam dengan tindakan terorisme.


“Setiap umat beragama harus menghormati simbol-simbol agama yang dianggap suci oleh pemeluk agama lain, termasuk terkait pemahaman visualisasi Nabi Muhammad,” ujar Fachrul seperti dikutip dari laman kemenag.go.id, Kamis (29/10). 


Ia menilai, kebebasan berpendapat atau berekspresi tidak boleh dilakukan melampaui batas atau kebablasan sehingga mencederai kehormatan, kesucian, dan kesakralan nilai dan simbol agama apapun.


 "Menghina simbol agama dapat dianggap sebagai tindakan melanggar hukum. Pelakunya, harus bertanggung jawab atas perbuatannya, dan ditindak sesuai ketentuan hukum," jelasnya.


Tak hanya itu, Fachrul juga mengingatkan bahwa Islam tidak membenarkan tindakan main hakim sendiri, apalagi dengan melakukan pembunuhan. Islam adalah agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.


Ia mengimbau agar umat Islam di Indonesia tidak terpancing melakukan tindakan anarkis. Islam tidak membenarkan tindakan main hakim sendiri. 


Bahkan kata dia, keagungan Islam tidak bisa ditegakkan dengan melanggar nilai-nilai kemanusiaan.



“Tunjukkan sikap tegas dengan tetap menjunjung tinggi watak umat beragama yang menolak tindak kekerasan," tutup Fachrul.








Reporter/ Editor : Ewin






Tidak ada komentar:

Posting Komentar