Ads

Kamis, 06 Agustus 2020, Agustus 06, 2020 WIB
Last Updated 2020-08-06T03:35:06Z

Ketua KPU Morut Turun Langsung Pantau kinerja PPDP Daerah Terpencil

JOURNALTELEGRAF- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Morowali Utara (Morut),Yusri Ibrahim, sejak beberapa hari ini, turun langsung ke desa-desa sampai di wilayah terpencil di Kecamatan Bungku Utara, dan Mamosalato, untuk melakukan pemantauan kinerja Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) yang sedang melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) pemilih jelang Pilkada serentak 2020.

"Seperti diketahui, PPDP sedang melakukan coklit. Kami sekarang berada di Bungku Utara dan Mamosalato.Tugas kami adalah memastikan apakah PPDP bekerja sesuai dengan tugas yang diberikan,"kata Uci, kepada media ini saat di temui di Bungku Utara, Rabu (5/8/2020).

Menurut Uci, sesuai hasil pemantauannya disejumlah desa, untuk dua kecamatan ini 90 persen PPDP bekerja bagus sesuai yang diarahkan.

Tugas lapangan PPDP melakukan coklit, katanya, akan berakhir pada 13 Agustus, dan laporan hasil pekerjaan mereka sudah harus di serahkan ke KPU pada minggu keempat Agustus. 

"Memamg ada beberapa hambatan dalam pelaksanaan tugas PPDP, namun semua bisa di atasi dengan baik,"katanya. 

Salah satu hambatan adalah ada masyarakat di Bungku Utara dan Mamosalato ini yang sudah menikah dan usianya masih dibawah umur sehingga mereka tidak punya identitas kependudukan baik kartu keluarga maupun KTP. 

"untuk mengantisipasi hal itu, kami sudah lakukan sosialisasi kepada semua kepala desa agar para kades memberikan penjelasan kepada warga seperti itu, bahwa sesuai UU No. 10 Tahun 2016, wajib pilih adalah warga yang berusia 17 Tahun atau sudah menikah, "ujarnya. 

Jadi, kata Uci, kepala desa harus memberikan keterangan bahwa mereka yang belum cukup umur tetapi sudah menikah bisa mendapatkan kartu keluarga sebagai dasar untuk mebdapatkan kartu tanda penduduk (KTP) sehingga bisa daftar sebagai pemilih. 

Terkait penyelenggara Pilkada di Morut m, Yusri berharap semua petugas adhoc seperti PPS, PPK, dan PPDP,harus menyadari bahwa Pilkada ini adalah milik seluruh masyarakat, karena itu mereka harus bekerja maksimal agar semua warga dapat menggunakan hak pilihnya. 

"Begitu juga kepada seluruh pemangku kepentingan (stakeholder), seperti Pemda, Polisi,  TNI, mari kita sukseskan Pilkada agar masyarakat bisa menyalurkan aspirasi untuk memilih calon pemimpin yang diharapkan berintergritas dan berkualitas," pungkasnya.

Reporter : Arthomo Lagaronda
Editor : Arham dila Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar