Foto: Istimewa |
JOURNALTELEGRAF -
Sagtas Opster Kodim 1301/Sangihe, nampaknya masih terus menyelesaikan
pengerjaan meski sudah memasuki masa batas akhir. Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)
milik Keluarga kakomole sikome warga Desa Talawid Kecamatan Siau Barat selatan,
Kabupaten Kepulauan Sitaro sedang dalam proses penyelesaian pengerjaan bedah
rumah. Kamis (21/05/2020).
Dinding rumah yang usai dipasang bata dan sudah di plester nampak
terlihat rapi dan bagus, proses plester semen sudah dikebut hingga seluruh
bagian dinding rumah rata. Proses finising yang dilakukan oleh Satgas Opster
dalam progres kali ini sudah mencapai pengerjaan pengecatan dan pemasangan daun
pintu dan jendela hingga pelapisan cat pada kusen dan kayunya.
Sejak dibedah oleh Satgas Opster Kodim 1301/Sangihe, rumah
milik Keluarga Kakomole Sikome ini sudah bisa dinikmati bersama bua hatinya.
Bahkan rumahnya sudah layak untuk dihuni, meski sederhana namun berubah dari
kondisi sebelumnya.
Awalnya dinding rumahnya hanya dari papan sudah mengelupas
dan rapuh yang di makan rayap dan bilik dinding Triplek tipis yang sudah
berlobang di semua sisinya, setelah di rehab total oleh satgas Opster rumah
Keluarga kakomole sikome terlihat tampil beda, kelihatan kokoh bersih dan
sehat.
Sertu Jolly Laholo anggota satgas Opster menjelaskan, sampai
saat ini pengerjaan rehab RTLH milik Keluarga Kakomole Sikome itu terus
dilakukan oleh anggota Satgas Opster, dan sekarang sudah hampir rampung.
“Sudah hampir rampung, karena sudah mulai proses pemasangan
daun pintu, pengecetan diding rumah,
plafon dan kusen, dengan tujuan agar Dinding Nampak bersih dan rapi. ,” ungkap
Sertu Jolly.
Rasa terima kasih terucap dari keluarga Kakomole sikome yang
rumahnya telah direhab, sambung jolly.
“ Keluarga Kakomole Sikome bersyukur bisa menempati rumah
yang terasa baru. Dari dulunya yang kumuh, sekarang menjadi layak dan nyaman
untuk ditinggali,"ucapnya.
Reporter/Editor: Igel Gahagho
Tidak ada komentar:
Posting Komentar