 |
| Foto: Istimewa |
JOURNALTELEGRAF-Untuk mendukung pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat ‘Ketupat Samrat-2020’, Polres Minahasa Selatan membangun Pos Pelayanan (Pos Yan) dan Pos Pengamanan (Pos Pam) di lokasi strategis seperti di perbatasan Kabupaten serta pusat kota.
Pembangunan Pos taktis stasioner ini diisi oleh personel gabungan TNI/Polri, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan; melaksanakan tugas pengawasan dan pemeriksaan mobilitas orang, barang dan kendaraan bermotor.
“Kami membangun tiga pos terdiri dari dua Pos Yan di perbatasan kabupaten yakni di Desa Munte dan Desa Durian, serta satu Pos Pam di Pusat Kota Amurang. Pos Yan dan Pos Pam Ops ini diisi oleh personel gabungan TNI/Polri, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan,” ungkap Kapolres Minsel AKBP Bangun Widi Septo, SIK, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat pagi (1/05/2020).
Untuk teknis pelaksanaan tugas tetap mengacu pada protokol keamanan dan pencegahan Covid-19 atau Virus Corona, dengan mengedepankan kegiatan pemeriksaan oleh tim medis Dinas Kesehatan diback-up personel TNI/Polri.
“Sopir dan penumpang diperiksa suhu tubuh, surat kesehatan, surat jalan, masker dan diarahkan untuk cuci tangan dengan sabun antiseptik yang sudah disediakan serta penyemprotan cairan disinfektan,” tambah Kapolres.
Bagi warga yang bermaksud mudik diarahkan untuk kembali. “Sesuai dengan anjuran pemerintah, kami arahkan warga dari luar daerah yang masuk Minsel dengan tujuan mudik untuk kembali atau tidak melanjutkan perjalanan. Hal ini sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19 atau Virus Corona. Tunda Mudik, sayangi keluarga anda di kampung halaman,” imbau Kapolres Minsel.
Reporter: Ewin Agustiawan
Editor: Richardo Pangalerang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar