Ads

Rabu, 01 April 2020, April 01, 2020 WIB
Last Updated 2020-04-01T08:14:09Z
Buol

Dirut RSUD Buol Sebut Penanganan Pasien PDP Corona Sudah Sesaui SOP

JOURNALTELEGRAF - Kasus positif Corona berdasarkan ravid test di Kabupaten Buol yang sempat menghebohkan masyarakat di daerah tersebut ternyata berujung beredarnya informasi jika tenaga medis di RSUD Buol terindikasi terpapar virus mematikan tersebut.

Foto: (istimewa) Dr. Arianto Panambang, Dirut RSUD Buol

Dirut RSUD Buol, dr Arianto Panambang melalui sambungan telpon menjelaskan standar operasional prosedur yang diterapkan di rumah sakit yang dipimpinnya.

"Informasi awal adanya pasien yang PDP itu datang dari puskesmas melalui dinas kesehatan, kemudian dinas kesehatan akan meneruskan info tersebut kepada satgas covid-19 rumah sakit," kata Arianto, Rabu (1/4/2020).

Setelah itu lanjutnya, pasien akan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.

"Pasien dibawa ke rumah sakit saat jam kedua, yaitu jam 12.00 Wita tujuannya agar tidak menimbulkan kepanikan pasien lain yang rutin melakukan check up serta menjaga privasi pasien PDP," jelasnya lagi.

Lanjutnya, setelah itu, pasien akan ditangani sesuai hasil pemeriksaan.

" Jika hasilnya penyakit biasa maka akan ditangani seperti standar yang ada. Tapi jika hasil pemeriksaan ada indikasi corona, maka akan dilakukan ravit test, setelah itu dari hasil ravit test positif langsung dirujuk saat itu juga ke rumah sakit rujukan. Tapi jika negatif, akan ditangani sesuai prosedur yang ada," jelasnya.

Terakhir, Arianto menegaskan seluruh tenaga medis di RSUD Buol sejak awal menangani pasien yang dinyatakan positif sesuai hasil ravid test dengan menggunakan APD lengkap.

"Semua sejak awal sudah dipersiapkan sebelum pasien tersebut masuk ke rumah sakit, jadi saya pikir sudah sesuai prosedur dan jika ada info mengatakan tenaga medis terpapar, maka saya tegaskan semua tenaga medis itu memang sejak awal paling rentan," pungkasnya.

Editor : Arham Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar