JOURNALTELEGRAF - Kabar duka atas meninggalnya Refly Pantow,SH,CLA salah satu pengacara sukses kota Bitung sempat membuat publik terkejut.
Bagaimana tidak, sosok yang dikenal supel dan memiliki banyak teman ini belum genap sebulan dirawat di rumah sakit akibat menderita kekurangan kalium, tiba tiba terdengar kabar pengacara yang sering berpenampilan nyentrik ini telah menghembuskan napas terakhir di RSUP Dr Kandouw Manado, Jum'at (7/2/2020).
"Iya, almarhum di rawat karena menderita kekurangan calium sejak 26 Januari 2020," kata salah satu rekan almarhum Stevany Johannis,SH.
Pria yang genap 41 tahun pada 30 Maret 2020 mendatang ini juga sempat punya niat untuk ikut di Pilwako Bitung tahun 2020 pada september mendatang. Keinginan ini bahkan diutarakan lewat pemasangan beberapa baliho almarhum di sejumlah ruas jalan di Kota Bitung.
" Beliau orang baik dan kami anggota Forsa Warkop Bitung merasa kehilangan dengan berpulangnya almarhum Refly Pantow," jelas Erauw Sondakh Ketua Forsa Warkop. (Ical)
Bagaimana tidak, sosok yang dikenal supel dan memiliki banyak teman ini belum genap sebulan dirawat di rumah sakit akibat menderita kekurangan kalium, tiba tiba terdengar kabar pengacara yang sering berpenampilan nyentrik ini telah menghembuskan napas terakhir di RSUP Dr Kandouw Manado, Jum'at (7/2/2020).
"Iya, almarhum di rawat karena menderita kekurangan calium sejak 26 Januari 2020," kata salah satu rekan almarhum Stevany Johannis,SH.
Pria yang genap 41 tahun pada 30 Maret 2020 mendatang ini juga sempat punya niat untuk ikut di Pilwako Bitung tahun 2020 pada september mendatang. Keinginan ini bahkan diutarakan lewat pemasangan beberapa baliho almarhum di sejumlah ruas jalan di Kota Bitung.
" Beliau orang baik dan kami anggota Forsa Warkop Bitung merasa kehilangan dengan berpulangnya almarhum Refly Pantow," jelas Erauw Sondakh Ketua Forsa Warkop. (Ical)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar