Ads

Kamis, 21 Desember 2023, Desember 21, 2023 WIB
Last Updated 2023-12-21T15:39:24Z
BITUNGPOLITIK

Nick Adicipta Lomban Sebut Alasan Klasik Ini Jadi Sebab Pokok Pikiran Anggota DPRD Tak Masuk Program Pemerintah

Nick Adicipta Lomban, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Foto : Journal Telegraf)


JOURNALTELEGRAF - Kinerja anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Baik itu DPR RI, DPRD Provinsi Sulawesi Utara, maupun DPRD Kota Bitung selama ini selalu menjadi tanda tanya masyarakat pada umumnya.


Bahkan banyak yang karena ketidakpahaman, kemudian menjustisfikasi bahwasanya para wakil rakyat ini tidak bekerja.


Oleh karena itu, salah satu anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara dari daerah pemilihan (Dapil) Kota Bitung dan Kabupaten Minahasa Utara. Nick Adicipta Lomban menjelaskan jika dia selaku anggota dewan bekerja sesuai dengan tiga fungsi yang melekat. Yaitu, fungsi legislasi. budgeting dan pengawasan.


"Kalau kita di dewan provinsi itu ada tiga fungsi, yakni fungsi budgeting, fungsi pengawasan dan fungsi pembentukan Peraturan Daerah. Jadi lepas dari tiga tadi yang kami lakukan di masa sidang maupun di masa reses," kata Nick saat diwawancarai secara khusus, Rabu (20/12/2023) di salah satu lobi hotel di Kota Bitung.


Nick juga memaparkan jika setiap anggota dewan itu selain tiga fungsi yang melekat, juga biasanya diberikan tugas tambahan.


"Saya secara pribadi selain menjalankan tiga fungsi yang sudah ada, juga melekat tugas sebagai Ketua Fraksi Partai Nasdem di DPRD Sulut, Sekretaris Komis II dan beberap tugas memimpin sebuah Pansus atau Panitia Khusus yang dibentuk untuk membahas sebuah permasalahan yang disepakati harus melalui sebuah Pansus," jelas NAL sapaan akrab politisi muda tersebut.


Selain itu lanjut Nick, dia juga sering sekali turun ke masyarakat dalam rangka tugas tugas yang bersentuhan dengan tiga fungsi sebagai anggota DPRD Sulut. 


"Saya sering sekali turun mensosialisasikan jika ada Rancangan Peraturan Daerah atau Ranperda di tengah masyarakat yang tujuannya agar mereka tahu bahwa ada Perda akan dibuat atas inisiatif dari wakil rakyat itu sendiri," ujarnya.


Namun, politisi muda Partai NasDem ini mengakui jika dirinya selama ini kurang melakukan publikasi, sehingga apa yang dia kerjakan tidak tersorot.


"Saya memang harus meminta maaf kepada masyarakat, khususnya konstituen saya di Kota Bitung yang selama ini kurang informasi tentang apa saja yang telah saya kerjakan di dewan karena saya juga memang kurang aktif di media sosial," katanya.


Nick menambahkan, pastinya sebagai perwakilan dan penyambung aspirasi masyarakat Kota Bitung dan Kabupaten Minahasa Utara, dia merasa belum bisa berbuat banyak yang mungkin sesuai ekspektasi masyarakat. Tapi upaya dalam rangka terus mengawal program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat terus ia lakukan.


"Sekali lagi saya mohon maaf, sebagai anggota DPRD saya sudah berupaya melakukan tugas sesuai apa yang diatur, termasuk menyerap aspirasi lewat reses. Memang aspirasi yang ditampung itu sesuai mekanisme reses kemudian dimasukkan dalam sistem informasi pemerintahan daerah yang akan menjadi pokok pokok pikiran anggota DPRD yang terus kami kawal. Memang masih banyak kekurangan, karena tidak semua pokok pikiran anggota DPRD itu bisa terwujud dalam bentuk program, alasannya klasik soal keterbatasan anggaran," pungkasnya.



Reporter : Arham Licin

Editor : Arham Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar