 |
| Pembacaan Ikrar Netralitas ASN Dalam Menghadapi Pemilu 2024. |
JOURNALTELEGRAF - Pemerintah Kabupaten Buol menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila bertempat di Lapangan Upacara Kantor Bupati Buol. Minggu,(1/10/2023).
Mengambil tema 'Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju', upacara yang dihadiri oleh ASN di lingkungan Pemkab Boul dipimpin langsung oleh Asisten Administrasi Umum Setda Buol, Lani Irawati, SE.Ak, MSi, yang bertindak sebagai inspektur upacara.
Pada pelaksanaannya, pembacaan Ikrar Kesaktian Pancasila dipandu oleh Kasat Pol-PP, Purnomo, S.STP dan diikuti seluruh peserta upacara. Dalam ikrar disebutkan baha menghadapi tantangan dan rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, bangsa Indonesia bersatu dengan tekad kuat untuk mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan ideologi negara. Bangsa Indonesia yakin bahwa dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai luhur Pancasila, dapat menjaga keutuhan dan keadilan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Selain itu, dibacakan pula ikrar netralitas ASN dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 mendatang, ASN dihimbau untuk menjaga netralitas demi terwujudnya persatuan dan kesatuan NKRI, yang dipandu oleh Kadis Disporapar, Dr. Tonang Malongi, MA.
Ikrar tersebut dikatakan agar ASN dapat bersifat netral dan menghindari konflik kepentingan, tidak menggunakan praktik intimidasi dan tidak memihak pasangan calon manapun. Selanjutnya bijak dalam menggunakan media sosial dan menolak politik uang juga tercantum dalam ikrar ini, demi mewujudkan netralitas Pegawai ASN yang bermartabat, beretika, berperilaku integritas demi persatuan dan kesatuan NKRI.
Dalam sambutannya, Asisten Administrasi Umum Setda Buol, Lani Irawati, SE.Ak, MSi mengatakan bahwa Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober oleh seluruh rakyat Indonesia ialah untuk mengenang kembali bagaimana Pancasila sebagai dasar negara yang berdiri teguh dan tidak goyah dari berbagai upaya yang dilakukan untuk menjatuhkannya.
"Keteguhan Pancasila yang diterjang berbagai upaya membelokkan ideologi bangsa, menjadikannya pusaka yang diakui kesaktiannya. Selain itu, peringatan ini juga sebagai tanda penghormatan pada para pejuang yang gugur dalam mempertahankan Pancasila dalam peristiwa Pengkhianatan G30S/PKI," ungkap Irawati.
Seusai upacara dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Buol.
Reporter : Moh Asri
Editor : Dendy Abram
Tidak ada komentar:
Posting Komentar