Ads

Rabu, 04 Januari 2023, Januari 04, 2023 WIB
Last Updated 2023-01-03T17:25:51Z
EKONOMI & BISNISNASIONAL

Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2022 Positif, Menteri Keuangan Sebut APBN Indonesia Mulai Pulih


Foto : Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan RI (ist)


JOURNALTELEGRAF - Pemerintah Indonesia mengklaim selama kuartal III 2022 pertumbuhan ekonomi tetap terjaga diangka di atas 5 persen. PMI manufaktur nasional terus berada di level zona ekspansif sepanjang tahun 2022. Neraca perdagangan juga melanjutkan surplus 31 bulan berturut turut.


Hal ini disampaikan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Selasa (3/1/2023). Dimana menurutnya, inflasi tetap terkendali di level 5,5 persen (Year on Year) hingga Desember 2022. Sedangkan konsumsi rumah tangga dan investasi yang tumbuh signifikan telah menopang pemulihan ekonomi.


"Dengan aktivitas pemulihan ekonomi yang masih cukup kuat hingga akhir 2022, maka secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan mencapai dikisaran 5,1-5,3 persen," jelasnya.


Menurut Srimulyani, tahun 2022 APBN Indonesia juga mencatatkan defisit di bawah 3 persen dari PDB (Pendapatan Domestik Bruto).


"Ini menunjukkan konsolidasi fiskal yang lebih cepat," ujarnya.


Berkat kerja keras APBN, lanjut mantan ekonom World Bank ini, ekonomi Indonesia terlindungi dan mampu menjaga daya beli masyarakat melalui subsidi, kompensasi BLT, hingga belanja Kementerian dan Lembaga, serta reformasi yang konsisten.


"APBN kita mulai pulih kembali setelah mengalami berbagai tekanan luar biasa sejak awal pandemi. Kinerja positif APBN kita menjadi modal menghadapi tahun 2023 dengan optimis," pungkasnya.


Sebagai informasi mengacuh dari presntase Perpres 98 Tahun 2022 , realisasi sementara belanja negara Rp3.090,8 Triliun atau sekitar 99,5 persen. Belanja tersebut terdiri dari Rp2.274, 5 Trilun belanja pemerintah pusat  atau 98, 8 persen dan Rp816,2 Triliun di transfer ke daerah atau 101,4 persen. Dan defisit Rp464,3 Triliun atau sama dengan 2,38 persen terhadap PDB.



Rsporter : Mario Prakoso

Editor : Arham Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar