Ads

Sabtu, 28 Januari 2023, Januari 28, 2023 WIB
Last Updated 2023-01-28T07:27:40Z
EKONOMI & BISNISMANADO

Penerbangan Kembali Normal, 15 Rute Maskapai Lion Group dari dan ke Bandara Sam Ratulangi Telah Diberangkatkan


Foto : Lion Air (ist)


JOURNALTELEGRAF – Pasca hujan ekstrim yang melanda Kota Manado dan sekitarnya, Jumat (27/1/2023) dan mengakibatkan beberapa penerbangan mengalami delay dan divert.


Operasional dan layanan penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado mulai normal, Sabtu (28/1/2023). Termasuk maskapai Lion Group.


Penerbangan (fase lepas landas dan mendarat) dijalankan apabila jarak pandang (visibility), arah/ kekuatan/ kecepatan angin dan lainnya memenuhi persyaratan keselamatan penerbangan.  


Lion Air Group melaksanakan koordinasi dan komunikasi intensif berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) bersama pihak terkait dan berwenang: regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, BMKG dan lainnya dalam antisipasi dampak dari cuaca yang kurang baik terhadap transportasi udara. 


Setiap penerbangan Lion Air Group harus selalu memperhatikan faktor alam dan meteorologi BMKG yang menghasilkan data dan informasi detail, cepat, tepat dan akurat. 


Menurut Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communication Strategic Lion Air Group, pihaknya senantiasa melakukan pemantauan (monitor) perkembangan terkini dari cuaca dan menggunakan informasi cuaca untuk mengambil keputusan berdasarkan laporan serta pemberitahuan resmi dari otoritas penerbangan.


Menurutnya, ada dua faktor yang harus benar benar dipastikan. Yakni, Perkiraan cuaca. Pada saat sebelum terbang (keberangkatan), prediksi cuaca akan menentukan izin pesawat untuk lepas landas (take off). Yang kedua Faktual dan terbaru. Kondisi cuaca aktual (real time) diperlukan saat sebelum, ketika pesawat lepas landas hingga proses pendaratan pesawat udara guna menjamin keselamatan penerbangan. 


Sedangkan terkait dengan dampak cuaca kurang baik  pada Jumat (27/ 1/2023), menurut Danang, operasional penerbangan terkendala curah hujan tinggi yang mengakibatkan jarak pandang pendek yakni terkonfirmasi 150 – 1.000 meter, sehingga tidak memenuhi kualifikasi keselamatan proses operasional penerbangan. Pengaruh cuaca yang terjadi, menyebabkan penerbangan mengalami keterlambangan, pengalihan pendaratan di bandar udara alternatif (divert) serta pembatalan terbang. Lion Air Group telah menginformasikan kepada seluruh tamu (penumpang) sesuai perkembangan terbaru. 


"Adapun untuk hari ini, sebanyak 15 penerbangan trlah diberangkatkan dari dan menuju Bandara Sam Ratulangi," kata Danang.


Berikut Daftar maskapai Lion Group yang diberangkatkan :


1. Lion Air penerbangan JT-741 rute Manado (MDC) – Makassar (UPG)  

Jadwal berangkat 06.00 WITA 

Status: telah berangkat pukul 16.00 WITA  

2. Lion Air penerbangan JT-796 Manado (MDC) – Sorong (SOQ) 

Jadwal berangkat 07.00 WITA 

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01) dan dialihkan ke penerbangan hari berikutnya.  

Status: diberangkatkan pada Sabtu (28/ 01) 


3. Batik Air penerbangan ID-6271 Manado (MDC) – Jakarta (CGK) 

Jadwal berangkat 07.20 WITA 

Status: telah diberangkatkan pukul 19.20 WITA 


4. Batik Air penerbangan ID-6274 Jakarta (CGK) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 06.00 WITA 

Status: divert di Makassar (UPG) 

Telah berangkat ke Manado pukul 17.03 WITA 



5. Wings Air penerbangan IW-2174 Manado (MDC) – Ternate (TTE) • Jadwal berangkat 06.40 WITA. 


Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01) dan dialihkan ke penerbangan hari berikutnya.  


Status: diberangkatkan pada Sabtu (28/ 01) 


 


6. Wings Air penerbangan IW-2173 Ternate (TTE) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 13.15 WITA 

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01) dan dialihkan ke penerbangan hari berikutnya.  

Status: diberangkatkan pada Sabtu (28/ 01) 


7. Wings Air penerbangan IW-1160 Manado (MDC) – Naha Tahuna (NAH) • Jadwal berangkat 08.00 WITA. 

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01), semua penumpang mendapatkan pengembalian dana penuh (full refund). 


8. Wings Air penerbangan IW-1161 Naha Tahuna (NAH) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 12.10 WITA 

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01), semua penumpang mendapatkan pengembalian dana penuh (full refund). 


9. Wings Air penerbangan IW-1172 Manado (MDC) – Ternate (TTE) • Jadwal berangkat 09.15 WITA.  

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01) dan dialihkan ke penerbangan hari berikutnya.  

Status: diberangkatkan pada Sabtu (28/ 01) 


10. Wings Air penerbangan IW-1171 Ternate (TTE) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 14.25 WITA 

Status: dibatalkan pada Jumat (27/ 01) dan dialihkan ke penerbangan hari berikutnya.  

Status: diberangkatkan pada Sabtu (28/ 01) 


11. Lion Air penerbangan JT-743 Manado (MDC) – Makassar (UPG) • Jadwal berangkat 11.35 WITA.   

Status: berangkat 21.20 WITA. 


12. Lion Air penerbangan JT-742 Makassar (UPG) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 10.55 WITA 

Status: telah berangkat dari Makassar 19.16 WITA. 


13. Lion Air penerbangan JT-749 Manado (MDC) – Surabaya (SUB) 

Jadwal berangkat 12.05 WITA  

Status: telah diberangkatkan pukul 16.35 WITA. 


14. Lion Air penerbangan JT-748 Surabaya (SUB) – Manado (MDC) 

Jadwal tiba 11.25 WITA  

Status: divert di Makassar (UPG) 

Telah berangkat ke Manado pukul 16.43 WITA 


15. Batik Air penerbangan ID-6275 Manado (MDC) - Jakarta (CGK) 

Jadwal berangkat 16.05 WITA 

Status: telah diberangkatkan 17.25 WITA. 


 

Lebih jauh Danang menjelaskan bahwa, cuaca yang mempengaruhi penundaan penerbangan, pembatalan, pengalihan dan pemulihan (recovery) selalu dilakukan analisis dan evaluasi (pengkajian operasional).  


Berbagai strategi yang diimplementasikan antara lain menggunakan sistem terstruktur dan berkesinambungan antara rotasi (pergerakan pesawat), tim operasional serta keputusan yang cepat (quick action) guna menentukan rangkaian operasional yang terjadi di lapangan (irregularities) guna mengurai dampak keterlambatan penerbangan akibat cuaca kurang baik.  


"Panduan dan prosedur dengan skala prioritas telah ditetapkan untuk mengelola tingkat dan dampak atau gangguan cuaca. Matriks prioritas analisis cuaca berdasarkan aktual (real time) sebagai salah satu referensi atau dasar menunjang kelancaran operasional," pungkasnya.



Reporter : Delila Anandari

Editor : Arham Licin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar