Foto : Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti resmi daftar Calon Ketua Umum PSSI (ist)
JOURNALTELEGRAF - Meskipun pelaksanaan Kongres PSSI nantikan akan dihelat pada Februari 2023 mendatang. Namun, siapa yang layak atau tepat memimpin induk organisasi sepakbola Indonesia itu mulai "memanas".
Apalagi dua nama sudah resmi mendaftar sebagai kandidat calon Ketua Umum PSSI. Yakni, yang pertama La Nyalla Mattalitti dan kedua Erick Thohir.
Nama La Nyalla Mattalitti tidak lah asing bagi sepakbola Indonesia, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) ini adalah mantan Ketua Umum PSSI yang tentu banyak memahami lika liku dunia olahraga terpopuler di jagat raya ini.
Sedangkan, Erick Thohir juga buka. oramg baru di dunia sepakbola. Erick Thohir merupakan pemilik klub sepakbola Inter Milan yang dia akuisis pada November 2013 silam dan menjadikannya sebagai Presiden Klub Ke-21 dalam 106 tahun sejarah klub tersebut. Selain itu, Menteri BUMN ini juga adalah pemilik klub sepakbola Amerika Serikat, D.C United.
Menanggapi dua nama yang telah santer dikabarkan akan menjadi Ketua Umum PSSI, sejumlah pengamat sepakbola di daerah ikut angkat bicara. Salah satunya Wilson Wonte.
Wilson Wonte mengatakan bahwa semua proses pemilihan tergantung voters, dalam hal ini Asprov dan klub yang ada dibawa PSSI.
"Mereka pemilik suara, kalau kami di Askot tidak punya hak suara dalam Kongres PSSI, jadi tentu mereka yang akan menentukan siapa yang layak menjadi ketua umum," jelas Wilson, Minggu (15/1/2023).
Terkait klaim adanya dukungan 60 voters kepada Erick Thohir, menurut Wilson bahwa itu memang sudah ramai dikalangan internal PSSI sendiri.
"Memang sudah santer bahwa dukungan kepada Erick Thohir menguat, baik itu info melalui berbagai media maupun di internal PSSI sendiri. Tapi kalau kami di Sulawesi Utara tentu hak suara ada pada Asprov PSSI," ujarnya.
Terakhir Wilson yang juga merupakan salah satu Exco Askot PSSI Kota Bitung berharap sosok yang bakal memimpin PSSI nantinya akan punya kemampuan melakukan reformasi besar besaran.
"Hanya perbaikan besar besaran yang dibutuhkan di PSSI, semuanya," tutupnya.
Reporter / editor : Arham Licin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar