Ads

Senin, 05 September 2022, September 05, 2022 WIB
Last Updated 2022-09-04T23:17:49Z
Sulsel

Buruh dan Mahasiswa Bulukumba Bersatu Tolak Kenaikan BBM



Suasana rapat konsolidasi Buruh dan Mahasiswa di salah satu warkop di Bulukumba Kota.


JOURNALTEPEGRAF- Buruh dan Mahasiswa di Bulukumba menggelar konsolidasi membahas rencana aksi turun ke jalan dalam rangka menolak kenaikan BBM.


Asdar Sakka selaku perwakilan buruh  memaparkan beberapa hal berkaitan dengan kenaikan harga BBM dan beberapa wacana tingkat nasional lainnya.

“Kami kaum buruh di Bulukumba secara tegas menolak kenaikan harga BBM, hal ini sangat berdapampak pada masyarakat luas terutama kelas pekerja," ujar Asdar saat memimpin rapat konsolidasi di Bulukumba, Minggu (4/9/2022). 




Senada dengan Kordinator Aksi Agus Salim juga menegaskan bahwa Mahasiswa bergabung dalam gerakan Aliansi Buruh Mahasiswa Rakyat Miskin Kota menolak kenaikan harga BBM.


“Dengan ini kita putuskan bersama Mahasiswa bersama Buruh di Bulukumba akan turun ke jalan," ucap Agus.

Agus menyebut, konsolidasi buruh mahasiswa  se-Bulukumba yang diselenggarakan siang tadi menghasilkan beberapa keputusan, di antaranya : 

Kenaikan BBM tersebut berdampak pada ongkos energi industri akan meningkat. Hal itu bisa memicu terjadinya ledakan PHK.


Mendesak pemerintah segera mencabut UU omnibus law cipta kerja yang merupakan bentuk penjajahan modern bagi kelas pekerja.


Mendesak Pemerintah untuk extra control dan mengevaluasi kongkalikong yang terjadi di SPBU di daerah.


Mendesak pemerintah untuk mencabut aplikasi My Pertamina.


Bahkan kata aktifis mahasiswa ini, DPRD Bulukumba mestinya mengawal setiap aspirasi masyarakat sampai di DPR RI, utamanya kenaikan harga BBM.


"Oleh karena itu, kami dari Aliansi Buruh Tani Mahasiswa dan Rakyat Miskin Kota akan turun kejalan untuk menolak secara tegas kebijakan Pemerintah yang menaikkan BBM yang menyengsarakan rakyat Indonesia," tegas Agus.


Reporter/ Editor: Ewin 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar