 |
| Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, dr Rinny Tamuntuan, M.Kes |
JOURNALTELEGRAF - Siapa menyangka bila kehadiran seorang dr Rinny Tamuntuan, M.Kes sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe akan memberi dampak besar diberbagai sektor. Hal ini tidak sekedar didengar dari omongan saja, namun bisa dilihat dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Memang sejak kedatangannya di Tanah Tampungang Lawo, dr Rinny Tamuntuan hadir dengan penuh kerendahan hati; hati hamba yang ingin melayani bak sudah terpatri dalam sanubarinya. Dimana waktu masih menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara, dr Rinny Tamuntuan selalu menyambangi dan membawa bantuan sosial bagi masyarakat Sangihe yang membutuhkan uluran tangan kasih.
Sebelum memulai tugas dan tanggungjawab sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, dr Rinny Tamuntuan mengawalinya dengan ibadah syukur. Dia memohon tuntutan dari Tuhan dalam mengembangkan amanah yang dipercayakan oleh negara untuk melayani masyarakat. Hingga akhirnya aura positif dari bidang kerohanian itupun bertaut. Selepas hari itu, hampir semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah) baik dinas maupun badan, kini memulai kembali aktivitas ibadah senin pagi untuk mengawali pekerjaan selama seminggu berjalan.
Secara tidak sadar, kegiatan ibadah rutin setiap minggu ini perlahan membawa dampak baik terhadap kinerja para ASN (aparatur sipil negara). Dimana berkat doa dan tuntunan dari ibadah tersebut, roh 'kemalasan' seakan kabur, tidak lagi bersemayam dan menghantui. Malah sebaliknya, semua OPD kini berlomba-lomba dalam berinovasi. Semuanya mulai memberikan kinerja yang baik dan maksimal bagi masyarakat dan daerah tercinta.
Berkat awalan baik itupun, dr Rinny Tamuntuan kini selalu dirindukan untuk dapat hadir bersama dalam setiap pelaksanaan ibadah syukur. Baik peringatan hari ulang tahun jemaat/gereja, resepsi pernikahan maupun peringatan hari besar keagamaan lainnya. Begitu pula dengan ibadah dukacita, dr Rinny Tamuntuan selalu mengambil waktu dan berupaya hadir bersama untuk memberikan penguatan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Selain memupuk kerohanian dengan mengajak untuk hidup takut akan Tuhan, Rinny Tamuntuan yang juga seorang dokter; ikut pula memberikan contoh akan pola hidup sehat. Dirinya mengambil waktu dengan memulai kebiasaan berjalan sehat di sepanjang jalur Boulevard Tidore - Towo, sembari menikmati sejuknya udara pagi di Kota Tahuna. Hal itupun sontak menjadi sebuah pandangan hidup bagi setiap individu, terkait keseimbangan dalam kehidupan rohani dan jasmani.
Dari ajakan kecil itu, kini setiap OPD yang ada dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe; mulai gemar menggelar jalan sehat atau berolahraga disetiap hari jumat. Sisi baiknya, kebiasaan berolahraga itu seakan menjadi solusi melepas kepenatan setelah bekerja.
Persoalan dibidang kesehatan secara tidak langsung menjadi salah satu fokus dari Rinny Tamuntuan. Hal itu pertama kali nampak ketika jiwa sosialnya meronta-ronta kala mengetahui tingginya kasus stunting di daerah yang tengah dipimpinnya. Dia pun langsung bergerak cepat dengan menghadirkan semua instansi teknis terkait, guna mengurangi ataupun mencegah ketambahan kasus stunting. Alhasil, gerakan baik itupun sampai ke ranah Pemerintahan Desa. Berdasarkan instruksi itu, tiap Pemdes langsung bergerak dan sukses melakukan penanganan terhadap persoalan stunting di wilayahnya masing-masing.
Hal lainnya, dr Rinny Tamuntuan ternyata menaruh perhatian penuh terhadap masa depan generasi penerus bangsa. Terlihat pada peringatan hari anak, Dirinya memberi waktu berkumpul dan bercengkrama serta memotivasi anak-anak dalam sebuah kegiatan yang digelar oleh dinas terkait.
Selain fokus pada percepatan penanganan stunting, dr Rinny Tamuntuan pun perlahan mulai mengkampanyekan gerakan Stop BABS (Buang Air Besar Sembarangan). Giat inipun bersambut baik, dimana setiap kecamatan mulai sepakat dan mendeklarasikan untuk memulai pola hidup sehat dengan Stop BABS. Bahkan beberapa Pemerintah Desa pun ikut menopang gerakan ini dengan membangun toilet bagi warga yang kurang mampu melalui dana desa.
Memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat merupakan hal wajib, sebab itu dr Rinny Tamuntuan melalui instansi terkait terus meningkatkan sarana prasarana pendukung di bidang kesehatan seperti pengadaan mobil ambulans. Tentunya untuk dapat memaksimalkan pelayanan bagi masyarakat yang ada di 15 kecamatan. Lalu peningkatan kualitas pelayanan dari Rumah Sakit milik Daerah pun ikut digenjot.
Memang tidak bisa dipungkiri, kehadiran seorang dr Rinny Tamuntuan membawa dampak positif di setiap bidang. Bahkan dalam momentum peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke - 77 Tahun; wajah Kota Tahuna kini terlihat 'tersenyum'. Semarak merah putih dan semangat kemerdekaan itu hadir di setiap sisi kota. Semangat kemerdekaan itupun meningkatkan antusias bagi warga di pedesaan. Semua kini saling berlomba mempercantik tampilan desanya masing-masing dalam menyambut Hari Kemerdekaan.
Semua hal baik ini tentu tidak berjalan begitu saja, tanpa ada komando dan instruksi dari seorang dr Rinny Tamuntuan selaku Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe. Hingga untuk pertama kalinya, wajah Rumah Jabatan Bupati Kepulauan Sangihe terlihat 'bahagia'. Pagar keliling yang pada tahun-tahun sebelumnya hanya berwarna putih polos dan mulai kusam, kini dipoles dan berubah menjadi warna merah-putih seiring menyemarakkan suasana menyambut Kemerdekaan Republik Indonesia. Gapura pintu masuk yang sudah nampak rusak dan usang-pun ikut diperbaiki dan diberi beberapa ornamen yang membuatnya nampak kembali hidup.
Mungkin bagi sebagian orang semua hal ini tampak biasa-biasa saja, namun mengemban amanah sebagai penjabat bupati bukanlah perkara mudah. Semua harus dimulai dari pribadi yang menjadi contoh dan panutan. Terkadang harus terus melapangkan dada kala menerima setiap saran dan kritikan dari masyarakat. Namun Sangihe beruntung memiliki dr Rinny Tamuntuan, yang mengisi posisi sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe. Sebab, jiwa ke-ibu-an yang ada dalam Dirinya, mampu merangkul semua anak dengan segala 'talumbu-nya'.
Sinergitas antar lembaga, instansi maupun institusi nampak berjalan baik semenjak dr Rinny Tamuntuan menjabat sebagai Bupati Kepulauan Sangihe. Gesekan-gesekan kecil yang sebelumnya selalu memberi 'luka' kini perlahan mulai terobati dan berangsur pulih.
Dukungan dari dr Rinny Tamuntuan terhadap pemerintah desa pun terus hadir. Dia bahkan mengajak semua desa untuk berlomba dan berinovasi. Dia berharap desa pun mampu memberi peran besar terhadap kemajuan dan perkembangan di daerah. Alhasil, beberapa desa yang mendapat support itu, kini telah menerima berbagai penghargaan dan pencapaian masing-masing.
Di luar semua dampak positif yang dihadirkan, dr Rinny Tamuntuan pun tetap berjuang keras hingga harus ke luar daerah dan rela menyambangi Kantor kementerian yang ada di Jakarta satu demi satu. Tentu tujuannya ialah me-loby untuk tersedianya pembangunan berbagai sarana prasarana di daerah tercinta. Upaya-upaya itupun sangat diharapkan terealisasi oleh masyarakat Sangihe. Hingga turut memberikan dukungan dan mendoakan kepemimpinan dr Rinny Tamuntuan selalu diberkati oleh Tuhan.
Kehadiran dr Rinny Tamuntuan kini menjadi sebuah hal istimewa, sebab Dirinya mampu membawa dampak positif bagi masyarakat dan daerah. Tapi di luar itu, Rinny Tamuntuan bukanlah 'Ibu Peri' yang bisa mewujudkan semua keinginan anak-anaknya; Dia hanyalah salah satu dari sekian 'wonder woman' yang rela berjuang untuk memenuhi kepentingan dan kebutuhan orang banyak.
Oleh : Dendy Abram
Tidak ada komentar:
Posting Komentar