Ads

Minggu, 31 Juli 2022, Juli 31, 2022 WIB
Last Updated 2022-07-31T00:59:33Z
Anwar HafidBencana AlamDesa TorueDPD Partai Demokrat SultengKetum AHY

Demokrat Peduli, Anggota DPR RI Anwar Hafid Serahkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Banjir Di Desa Torue



JOURNALTELEGRAF - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah mengatakan hingga kini 357 kepala keluarga korban banjir bandang di Desa Torue mengungsi ke tempat yang aman.

 

Berdasarkan kajian cepat BPBD setempat, tiga dari lima dusun terdampak parah di Desa Torue, yakni Dusun 2, Dusun 3 dan Dusun 5 dan mereka yang terdampak kini diungsikan ke tempat yang sudah disiapkan.

 

Dilaporkan jumlah pengungsi Dusun 2 sebanyak 120 KK, Dusun 3 sebanyak 50 KK dan Dusun 5 sebanyak 166 KK yang kini masih membutuhkan bantuan.


Anggota DPR RI yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Demokrat provinsi Sulawesi Tengah H.Anwar Hafid, M.Si yang mendengar informasi itu langsung meninjau lokasi banjir bandang di Desa Torue pada Minggu (31/07/2022) dini hari.



Di lokasi kejadian, Politisi partai Demokrat memperoleh informasi bahwa kejadian banjir bandang yang terjadi tadi malam sekitar pukul 22.15 Wita telah mengakibatkan kerusakan sejumlah rumah. Beberapa warga dinyatakan meninggal dunia, sementara beberapa lainnya belum juga ditemukan.


Bantuan berupa ratusan selimut , sarung, sekop dan perlengkapan mandi dan perlengkapan bayi pun diserahkan secara simbolis Anwar Hafid kepada perwakilan warga yang diterima camat Torue Abdul Aten, SE pukul 01.00 dini hari di posko induk Torue.


Sebelum menyerahkan bantuan, Anwar Hafid sempat berbincang dengan salah seorang warga Anas (41) warga yang kehilangan anak dan istri yang hingga kini masih dalam proses pencarian Basarnas Parimout. Anas menceritakan kejadian banjir bandang yang menimpa dirinya dan keluarga. 


Anwar Hafid yang mendengar kisah itu mencoba menenangkan Anas agar tabah menghadapi cobaan. 


"Saya ikut prihatin dengan bencana banjir ini. Bapak yang tabah ya, serahkan pada Allah SWT," ucap Anwar yang juga anggota DPR RI dapil Sulteng itu sembari menyerahkan bantuan uang tunai ke Anas.


Kabid Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) kapupaten Parimout Amiruddin, SH.ST yang ditemui media ini sebelumnya menjelaskan, hingga saat ini jumlah meninggal dunia tercatat 3 orang dan 4 orang yang dinyatakan hilang.


 ''Tanggap darurat mulai berlaku tanggal 29 Juli sampai 14 Agustus 2022. Olehnya, selama masa tanggap darurat kami masih terus melakukan proses pencarian korban hilang yang belum ditemukan," kata Amiruddin.


Sementara camat Torue Abdul Aten mengucapkan rasa syukur atas bantuan dari berbagai pihak. Hanya saja ujar Amir, yang sangat dibutuhkan warga Torue adalah mobil pemadam kebakaran untuk menyemprot sisa lumpur yang masih menggenangi rumah warga. 


"Kalau bisa melalui pak Anwar Hafid bisa menyampaikan ke bupati Poso untuk menurunkan 2 armada damkarnya," pinta camat Torue.


Mendengar permintaan warga, Anwar Hafid langsung memerintahkan bendahara DPD PD Sulteng untuk berkoordinasi dengan bupati Poso.



Editor/Reporter : Legitha Aswardy 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar