Foto : Ketua DPD partai Gerindra Sulut bersama pengurus saat melaporkan Edy Mulyadi di Polda Sulawesi Utara (istimewa)
JOURNALTELEGRAF - Imbas dari pernyataan Edy Mulyadi yang diduga telah menghina Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Kalimantan Timur membuat sejumlah pengurus dan kader Partai Gerindra di Indonesia melaporkan mantan wartawan senior itu ke polisi.
Salah satunya Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Utara, Conny Rumondor yang melaporkan mantan wartawan sejumlah media ini ke Polda Sulawesi Utara dengan nomor. STTLP/29.a/I/2022/SPKT.
Saat dikonfirmasi Journaltelegewf.com, Sabtu (22/01/2022), Conny menyebut
Edy Mulyadi telah menghina martabat bangsa dan rakyat Indonesia dimana terkait pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta Ke IKN Di Kalimantan Timur telah menghina pemerintah RI.
Selain itu, Edy Mulyadi juga menghina Menteri Pertahanan yang notabene adalah Ketua Umum DPP Partai Gerindra.
Bahkan menurut Conny, mantan salah satu caleg PKS untuk DPRD DKI Jakarta itu telah membuat Statment dan penyampaian pendapat yang telah disebarluaskan di berbagai medsos dengan sengaja membuat opini sesat dan menyesatkan terkait kepindahan IKN sebagai tempat datangnya para imigran China.
"Sebagai kader Partai Gerindra saya wajib mengawal dan membela bapak Prabowo Subianto dimana Ketum Partai Gerindra adalah Menteri Pertahanan. Edy Mulyadi adalah penyebar berita hoax, opini sesat yang sangat jelas negara kita menolak hoax dan opini sesat yang tidak bisa dipertanggung jawabkan," kata Conny.
Reporter/Edito : Ewin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar