Ads

Rabu, 15 Desember 2021, Desember 15, 2021 WIB
Last Updated 2021-12-15T12:37:38Z
kabupaten tolitoli

HOAX OR FACT : Pencuri Anak Di Tolitoli


JOURNALTELEGRAF - Beredar foto yang diklaim memperlihatkan wajah pelaku penculikan anak yang beroperasi di wilayah di Kabupaten Tolitoli, Sulteng. beredar di media sosial Facebook. Rabu, 15 Desember 2021.


Akun Mala Mala yang mengunggah gambar tangkapan layar pesan WhatsApp berisi foto dengan 1 wajah diklaim pelaku penculikan Talah dibagikan sebanyak 230 kali dan 40 komentar dari pengguna sosial media dengan narasi sebagai berikut:

 

"Hati-hati bila ada yg liat orang ini katax ini penculik anak2"


Adapun tangkapan layar yang di unggah akut Mala Mala dari pesan grup WhatsApp di unggah oleh salah satu oknum Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tolitoli Inisial Praja K.


"Waspadai orang ini laporkan jika di jumpai,, diduga keras terlibat dalam penculikan anak,, dia ada di Tolitoli dan beberapa hari lalu ada di pasar susumbolan,, kalo ada langsung laporkan 🙏," keterangan salah satu oknum Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tolitoli, Inisial Praja K disalah satu grup WhatsApp.


Sementara itu, Akun Facebook Syakiyaa Justru mengklarifikasi hal tersebut bahwa informasi yang beredar Hoax.


" Tolong dhapus yang sudah sebarkan isu kalau ini bapak katanya penculik anak, itu berita hoax ya, ini bapak orang baik-baik cuma memang modelnya begitu ksian, ini bapak dari Gorontalo datang cari rezeki ditoli-toli sekarang dia tinggal dibelakang STD (Jln. Magamu)," beberya di akun pribadi miliknya.


Dikonfirmasi media Journaltelegraf atas kebenaran informasi tersebut, Kapolsek Baolan Iptu H. Siswanto S.H memastikan isu soal penculikan anak adalah berita tidak benar (hoax) setelah dikonfirmasi ke oknum polisi Pamong Praja tersebut.


"saya sdh konfirmasi dgn pol PP ini TDK ada petunjuk , dan dia juga hanya mendapatkannya d FB," kata H. Siswanto kepada awak media journaltelegraf.com.

Foto : Kapolsek Baolan Iptu H. Siswanto S.H 


Ditanyakan soal upaya penyelidikan penegak hukum di wilayah kecamatan Baolan, pihaknya mengaku telah melakukan upaya-upaya terkait kejelasan informasi yang di sebarluaskan di media sosial.


" sdh pak... tdk ada kebenaran.. semua katax katax. dan yg dari pol PP sendiri sdh kami konfirmasi dia juga hanya dapat di FB kemudian d share lagi," jelasnya.




Editor|Reporter : Legitha Aswardy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar