Ads

Senin, 01 November 2021, November 01, 2021 WIB
Last Updated 2021-11-03T12:49:10Z
polda sulteng

Disela-sela pencarian DPO teroris Poso ditengah hutan, Ipda Rano azani putrinya yang baru lahir

#terorisposo #poso #indonesia #sulteng


JOURNALTELEGRAF -  Viral di media sosial seorang anggota Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Lampung bernama Ipda Rano Aprilianto (33) sedang mengazani putrinya yang baru lahir.


Nampak dalam video perwira satu balak ini dengan dikelilingi anggotanya yang bersiaga ditengah hutan di Kabupaten Poso Sulawesi Tengah, dengan suara merdu mengumandangkan suara azan melalui ponselnya.


Dalam percakapannya bersama sang istri, Ipda Rano juga menanyakan Kelamin buah hatinya.


“ laki -perempuan,” ujar dia


“perempuan,” sambung sang istri


Sekali-kali nampak juga Ipda Rano menyeka keringat dan air mata sebagai tanda haru dan bahagia.


Video Ipda Rano mengazani putrinya via telepon selulernya tersebut mengundang haru. Sebab, diketahui Ipda Rano sedang melaksanakan tugas pengejaran sisa DPO Teroris dalam Operasi Madago Raya, di Poso, Sulawesi Tengah.


Wakil Satuan Tugas Humas Operasi Madago Raya AKBP Bronto Budiono yang ditemui di Poso pada Senin (01/11/2021) membenarkan video itu. 


Menurutnya Ipda Rano yang saat ini tergabung dalam Satgas Kejar Operasi Madago Raya, pada Selasa (26/10/2021) lalu mendapatkan telepon dari sang istri sesaat setelah melahirkan dan memintanya untuk mengazankan putrinya yang baru lahir




AKBP Bronto menjelaskan, Ipda Rano baru bertugas dan bergabung dengan Operasi Madago Raya tahap 4 tahun 2021 sekitar dua minggu terakhir, saat berangkat tugas memang usia kandungan istrinya mendekali masa melahirkan,


"Walaupun Ipda Rano tengah menjalankan misi berbahaya yakni mengejar sisa-sisa kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dirinya masih bisa meluangkan waktu untuk mengazani anaknya yang baru lahir ponselnya,"ungkap Bronto.


Dia berharap, kejadian tersebut bisa memotivasi para anggota yang sedang malaksanakan tugas yang jauh dari keluarga. Sementara itu, tanggung jawab sebagai suami atau kepala rumah tangga juga tetap harus jalan, pungkasnya.




Editor/Reporter : Legitha Aswardy

Sumber : Humas Polda Sulteng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar