Ads

Jumat, 29 Oktober 2021, Oktober 29, 2021 WIB
Last Updated 2021-10-29T11:29:16Z
Sulawesi Tengah

‘Raja Tombolotutu’ Di Nobatkan Sebagai Pahlawan Nasional 10 November Mendatang

(Sketsa foto Tombolotutu : sumber FKIP Untad)


JOURNALTELEGRAF - Presiden Joko Widodo akan menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada Tombolotutu, tokoh asal Sulawesi Tengah yang turut berjuang menumpas penjajah Belanda.


Selain Tombolotutu, Jokowi juga akan memberikan gelar pahlawan nasional kepada Usmar Ismail, seorang sutradara film, sastrawan, wartawan, dan pejuang Indonesia.


Kemudian, gelar pahlawan juga akan diberikan untuk Sultan Aji Muhammad Idris, pejuang asal Kalimantan Tengah; dan Raden Aria Wangsakara, pejuang sekaligus pendiri wilayah Tangerang.


“Bapak Presiden telah mengeluarkan keputusan untuk memberi gelar pahlawan kepada empat pejuang yang menginspirasi untuk membangun Indonesia yang merdeka dan berdaulat,” ujar Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dalam konferensi pers dikutip dari kanal YouTube Kemenko Polhukam, Kamis (28/10/2021).


Prosesi pemberian gelar pahlawan akan diberikan Jokwoi tepat pada saat perayaan Hari Pahlawan, 10 November 2021.


“Itu pahlawan nasional yang nanti akan diserahkan secara resmi kepada keluarga para almarhum di Istana Bogor, kalau tidak berubah persis pada hari pahlawan 10 November,” kata Mahfud.


Diketahui, Wacana menjadikan Tombolotutu sebagai pahlawan nasional sudah disuarakan sejak sekitar 1990, seperti dilansir dari laman parigimoutongkab.go.id. Namun, upaya tersebut terkendala dokumen resmi sebagai data primer.


Pada 2017, Universitas Tadulako berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menggagas sebuah penelitian yang dituangkan dalam buku berjudul 'Bara Perlawanan di Teluk Tomini: Perjuangan Melawan Belanda'. Buku tersebut ditulis oleh Lukman Nadjamuddin dan kawan-kawan.


Dalam bedah buku pada 2018, tokoh masyarakat Kabupaten Parigi Moutong Taswin Borman mengatakan bahwa secara historis Tombolotutu layak menjadi pahlawan nasional.


Merujuk ke buku tersebut, dia mengatakan banyak kisah yang ditunjukan Tombolotutu saat melawan Belanda. Salah satunya, ketika Pemerintah Belanda menurunkan Pasukan Marsose untuk menumpas perlawanan Tombolotutu.


Kala itu, tuturnya, pasukan Marsose yang diturunkan untuk menumpas perlawanan Tombolotutu kurang lebih berjumlah 170 pasukan.


“Kita sudah bisa membayangkan bagaimana kekuatan Tombolotutu saat itu, meski dengan pasukan Marsose, Belanda tidak pernah berhasil menumpas Tombolotutu. Ini data sejarah. Karena itu menurut saya Tombolotutu layak diusulkan menjadi Pahlawan Nasional,” jelas Taswin Borman.


Sosok Tombolotutu merupakan orang yang terpandang. Ia adalah salah satu raja di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.


Sebagai raja, Tombolotutu turut menjadi garda terdepan dalam garis perlawanan menghadapi penjajah Belanda kala itu.




Editor  : Legitha Aswardy

Reporter : Amir Wata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar