JOURNALTELEGRAF - Galian pasir ilegal kembali marak di Kota Bitung, ini terlihat dari banyaknya kendaraan dump truck bermuatan pasir yang hilir mudik di jalan raya kota ini setiap harinya.
Dari pantauan kendaraan kendaraan tersebut melaju kencang menuju Lawasan Pelabuhan Samudera Bitung.
"Kendaraan itu semua dari satu arah, yakni dari lokasi penambangan yang berada di Keluraham Sagerat Weru Dua, keacamatan Matuari," jelas salah satu warga, Senin (18/10/2021).
Menurut sumber media ini, pasir tersebut memang dibongkar di Kawasan Pelabuhan Samudera untuk kemudian akan di muat ke dalam tongkang yang sudah stand by di area milik PT. Pelindo 4 itu.
"pasir dibongkar di kawasan Pelabuhan Samudera dan tentu itu sudah ada izin penyimpanan dan muat dari pihak PT Pelindo selaku operator pelabuhan dan KSOP selaku pemilik kuasa izin muat ke kapal," jelasnya.
Ribuan ton pasir ini terinformasi akan dikirim menggunakan kapal tongkang menuju Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Reporter : Dila
Editor : Ewin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar