Ads

Sabtu, 31 Oktober 2020, Oktober 31, 2020 WIB
Last Updated 2020-10-31T14:59:24Z
POLITIKsulteng

Gelar Debat di Palu Serta Gandeng Televisi, Hendri dan Faizal Nilai KPU Tolitoli Hamburkan Anggaran

Foto : Hendri Lamo (kiri) dan Faizal Pusasan (kanan) 



JOURNALTELEGRAF - Alasan menghemat anggaran, KPU Kabupaten Tolitoli akan menggelar debat calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli di Kota Palu pada Minggu (01/11/2020).

Debat pasangan calon yang merupakan salah satu tahapan Pilkada 2020 yang akan digelar di ibukota provinsi Sulawesi Tengah itu justru menjadi sorotan sejumlah pihak.


Salah satu yang menyoroti debat paslon tersebut adalah Hendri Lamo, disalah satu group whatsapp, Ketua DPD LSM GIAT itu mengatakan seharusnya KPU Tolitoli tidak perlu menggelar debat secara live di televisi.

"Kalau bicara hemat anggaran, seharusnya KPU tidak perlu  debat live tv, dalam kondisi covid ini justru KPU Tolitoli tidak menunjukkan sikap hemat anggaran dan ini malah pemborosan anggaran," kata Hendri.

Senada dengan Hendri, salah satu masyarakat Tolitoli yang berdomisili di Palu, Faizal Pusadan juga menyayangkan keputusan KPU Tolitoli menggelar debat di luar Kabupaten Tolitoli.

"Ini kontra produktif, disaat negara lagi babak belur karena covid, ada lembaga negara yang buang buang anggaran hanya untuk kegiatan yang sebenarnya bisa digelar dengan anggaran lebih minim," kata Faizal.

Faizal yang akrab disapa Ichank ini juga menyebutkan justru KPU Kabupaten Tolitoli tidak kreatif.

"Ini zaman digitalisasi dan kita akan masuk ke era 4.0, saat ini media sosial malah lebih dipilih masyarakat seperti live di fanpage facebook, instagram bahkan youtube itu jauh lebih hemat, kenapa KPU tidak gunakan itu kalau mau bicara penghematan," jelas Ichank.

Dia juga mempertanyakan berapa anggaran yang dikeluarkan KPU Kabupaten Tolitoli untuk biaya live iNews tv.


"Kalau memang perbandingannya dengan anggaran untuk pembayaran media, dalam hal ini iNews, harus transparan, berapa sih yang diminta iNews? Kemudian pertanyaan selanjutnya, kenapa tidak memakai TVRI? Dan apakah semua masyarakat Tolitoli bisa mendapatkan layanan iNews hanya dengan memakai Antena UHF? Kalau TVRI kan bisa semua masyarakat dapatkan siarannya," tutupnya.

Editor : Ewin Agustiawan











Tidak ada komentar:

Posting Komentar